Mohon tunggu...
Jandris Slamat Tambatua
Jandris Slamat Tambatua Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Urbanisasi Berkelanjutan, Pengawasan Menyeluruh untuk Mewujudkan Kota dan Permukiman yang Inklusif, Aman, dan Tangguh

23 Agustus 2024   21:40 Diperbarui: 23 Agustus 2024   21:47 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kota-kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, menghadapi masalah serius terkait polusi udara dan limbah. 

Untuk mengurangi dampak lingkungan, pemerintah DKI Jakarta telah mengadopsi kebijakan Jakarta Langit Biru, yang bertujuan untuk menurunkan emisi karbon melalui pembatasan kendaraan bermotor dan penggunaan energi terbarukan. 

Program ini diharapkan dapat mengurangi polusi udara secara signifikan dan meningkatkan kualitas hidup warga kota.

6. Ketangguhan Terhadap Bencana

Indonesia adalah negara yang rawan bencana alam seperti gempa bumi, banjir, dan letusan gunung berapi. 

Kota Semarang, yang sering dilanda banjir rob, telah mengembangkan program tangguh bencana melalui pembangunan tanggul laut dan sistem drainase yang lebih baik. 

Selain itu, edukasi masyarakat tentang kesiapsiagaan bencana juga terus ditingkatkan untuk meminimalisir dampak dari bencana yang mungkin terjadi.

7. Keterlibatan Partisipatif dalam Perencanaan Kota

Keterlibatan masyarakat dalam perencanaan kota sangat penting untuk memastikan kebijakan yang diambil sesuai dengan kebutuhan lokal. 

Di Kota Bandung, program Bandung Juara mendorong partisipasi masyarakat dalam merancang kebijakan kota melalui platform digital dan forum-forum diskusi. 

Hal ini menciptakan transparansi dan akuntabilitas yang lebih baik dalam pengambilan keputusan, serta meningkatkan rasa kepemilikan warga terhadap kota mereka.

8. Akses ke Ruang Publik yang Aman dan Inklusif

Ruang publik yang aman dan inklusif memainkan peran penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat perkotaan. 

Kota Surabaya kembali menjadi contoh melalui pembangunan taman kota yang tidak hanya berfungsi sebagai tempat rekreasi, tetapi juga sebagai ruang sosial yang inklusif bagi semua kalangan. 

Taman Bungkul, misalnya, telah mendapatkan penghargaan sebagai salah satu taman terbaik di Asia karena fasilitasnya yang ramah untuk berbagai kelompok, termasuk anak-anak, lansia, dan penyandang disabilitas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun