Melawan Irak Indonesia harus meredam dengan pressure tinggi agar tidak berkembang, karena Irak adalah tim yang mapan. Gaya permainannya mirip dengan timnas seniornya. Bermain bola panjang, dan operan pendek seringkali dilakukan dengan matang. Jika dibiarkan berkembang Indonesia akan kesulitan. Satu pemain yang harus diperhatikan, karena dapat menyebabkan malapetaka adalah Ali Jasiim, yang juga bermain di timnas senior.
Mengenai barisan penyerang, tentu tidak banyak berubah. Hanya jika recovery mereka berhasil, bermain cepat  dan tenang ,  harus melupakan beban olimpiade, mereka mampu memainkan set-up-set-up serangan cepat di kotak penalty. Dengan begitu  saya kira mereka akan berhasil menjebol gawang Irak, yang terlihat kewalahan juga dengan permainan cepat dan kreatif saat melawan Thailand maupun Jepang.
Dukungan positip akan lebih berguna untuk perkembangan mereka, daripada menuntut terlalu besar, yang mengakibatkan beban psikologis yang malah mengakibatkan tidak bermain lepas dan berkembang.
Bravo timnas U-23.
Selamat menonton.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H