Mohon tunggu...
Narasi Suhendi
Narasi Suhendi Mohon Tunggu... Desainer - Mahasiswa Poltek SCI

Content Writer

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Apa Saja Perbedaan Ekonomi Islam dan Konvensional

5 Desember 2024   14:24 Diperbarui: 5 Desember 2024   14:27 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sementara itu, ekonomi Islam memiliki tujuan yang lebih holistik, yaitu mencapai kesejahteraan dunia dan akhirat. Selain fokus pada pertumbuhan ekonomi, ekonomi Islam juga menekankan pada keseimbangan antara kebutuhan materi dan spiritual. Kesejahteraan sosial dan ekonomi yang adil, serta penghindaran eksploitasi, adalah aspek penting yang dijunjung dalam sistem ekonomi Islam.

 

Kesimpulan

Meskipun ekonomi Islam dan ekonomi konvensional bertujuan untuk mencapai kemakmuran dan kesejahteraan, keduanya memiliki perbedaan signifikan dalam prinsip dasar, sistem pembiayaan, pengelolaan kekayaan, dan tujuan akhir. Ekonomi Islam lebih menekankan pada keadilan, keberlanjutan sosial, dan kehidupan yang seimbang, sementara ekonomi konvensional lebih fokus pada pertumbuhan dan keuntungan. Kedua sistem ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tergantung pada kebutuhan dan konteks masyarakat yang menerapkannya.

Referensi: https://globalpublikasiana.com/blog/jurnal-internasional/jurnal-sinta-5-ekonomi/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun