Karena hal tersebut, K-pop mulai menarik perhatian orang-orang untuk menonton dan mendengarkan lagu-lagu mereka. Contohnya pada penampilan Boyband Super Junior pada tahun 2012 dengan tema konser "SM Town Live World Tour III" di Indonesia yang disiarkan langsung dari Stadion Gelora Bung Karno Jakarta. Yang dihadiri lebih dari 50.000 penonton.
Pengaruh K-Pop dan Drakor Bagi Generasi Bangsa
1. Menampilkan Scene Minuman Alkohol Pada Penanyangan Drakor.
Terlihat pada beberapa scene film atau drama yang menampilkan orang yang sedang mabuk dengan meminum-minuman berakohol. Minuman ini disebut "soju" dalam bahasa Korea. Seperti sake dari jepang, miras dari Indonesia, dsb. Alkohol ini masuk kedalam jenis alkohol tradisional Korea Selatan. Hal ini secara tidak langsung dilihat dan ditiru oleh kita sebagai generasi bangsa yang menonton drama tersebut.
Sebagai bukti melalui laporan organisasi kesehatan dunia (WHO) pada tahun 2016, yang dilansir dari Liputan 6 menunjukkan bahwa konsumsi alkohol per kapita di Asia Tenggara meningkat sebesar 34% dibandingkan dengan Eropa yang menurun 12%. Pengkontribusiannya dilakukan oleh India, Thailand, dan juga Indonesia. Dan diperediksi akan melewati konsumsi alkohol global pada tahun 2030 mendatang.
2. Menampilkan Scene Film yang Belum Layak Untuk Ditonton.