Mohon tunggu...
Iwan Murtiono
Iwan Murtiono Mohon Tunggu... Lainnya - Google-YouTube project contractor

Pembela hak asasi dan demokrasi dengan bias sebagai orang Indonesia dalam memakai kacamata untuk melihat dunia, termasuk dalam memupuk demokrasi yang agak membingungkan antara demokrasi murni atau demokrasi a la Indonesia. Bahwa kita sering melihatnya dalam perspektif yang berbeda, karena demokrasi itu juga adalah sebuah karya kreatif dalam pembentukannya yang tidak pernah rampung, termasuk yang anti demokrasi juga tidak pernah lelah berusaha terus menguasai demi kepentingan sebagian kecil atau oligarki

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Hubungan Politik Panas Dingin AS dengan Tiongkok

5 Juli 2024   03:26 Diperbarui: 5 Juli 2024   03:26 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aspek ekonomi hubungan AS-China juga mengalami ketegangan. Perang dagang dan larangan chip semikonduktor yang dibuat di Taiwan memperburuk masalah ini. Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan mempertahankan larangan tersebut sebagai penting untuk keamanan nasional, menekankan bahwa perdagangan bilateral mencapai rekor tertinggi meskipun ada ketegangan ini.

2022: Invasi Rusia ke Ukraina

Pemerintahan Xi Jinping memberikan dukungan diplomatik dan ekonomi kepada Rusia setelah invasi ke Ukraina pada tahun 2022, yang memicu salah satu krisis keamanan terburuk di Eropa sejak Perang Dunia II. Pemimpin China menghadapi seruan berulang dari AS dan Eropa untuk menggunakan persahabatan "tanpa batas" dengan Presiden Vladimir Putin untuk membantu mengakhiri konflik.

TikTok dan Pengaruh Geopolitik

Kontroversi mengenai algoritma TikTok semakin meningkat, terutama terkait dampaknya terhadap dinamika politik global. Di pasar AS, TikTok dituduh memperbesar dukungan untuk Hamas melawan Israel. Representative Mike Gallagher menyebut TikTok sebagai "digital fentanyl," yang memanipulasi pengguna muda Amerika untuk mendukung Hamas karena sifatnya yang adiktif dan dugaan kontrol oleh Partai Komunis China (CCP). Sentimen ini didukung oleh komentator lain yang menyoroti kecenderungan platform ini untuk membiarkan konten pro-Hamas menjadi viral sementara menekan suara pro-Israel, menunjukkan kemungkinan adanya bias dalam algoritma itu sendiri 

Di China, TikTok yang dikenal sebagai Douyin, mempromosikan konten yang mendukung Partai Komunis China (CCP). Ini difasilitasi oleh struktur tata kelola ByteDance, perusahaan induk TikTok, di mana Zhang Fuping, kepala komite CCP ByteDance, memainkan peran penting. Pendekatan ganda ini mencerminkan bagaimana kebijakan konten TikTok sangat berbeda di setiap pasar, mempromosikan perpecahan di AS sementara meningkatkan sentimen nasionalis di China. Kekhawatiran utama adalah bahwa praktik-praktik ini memperburuk ketegangan antara AS dan China, karena TikTok tidak hanya dilihat sebagai platform media sosial tetapi juga sebagai alat pengaruh geopolitik yang digunakan oleh CCP untuk melemahkan masyarakat AS dan menciptakan perpecahan

Penutup

Hubungan AS-China telah mengalami pasang surut yang signifikan, ditandai oleh periode kerja sama mesra dan ketegangan yang meningkat. Dinamika ini melibatkan dimensi militer, ekonomi, politik, dan teknologi. Kedua negara terus menavigasi hubungan yang rumit ini, dan komunitas internasional tetap waspada terhadap potensi implikasi bagi stabilitas dan perdamaian global. Kebutuhan akan diplomasi strategis, pemahaman bersama, dan pengelolaan yang hati-hati dari hubungan bilateral ini semakin kritis. Padahal hubungan ini pernah sangat erat dan mesra, berarti hubungan mesra ini pasti bisa dijalin kembali, walaupun membutuhkan pemimpin yang visioner dalam menangkap  kesempatan dan momentum yang sangat menguntungkan karena pasar dan keuangan dunia ada di AS. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun