Mohon tunggu...
Febriwan Harefa
Febriwan Harefa Mohon Tunggu... Guru - Seorang tenaga pendidik

Membaca, Menulis, Travelling adalah aktivitas yang tidak bisa dipisahkan. Aktifitas setiap hari adalah sebagai tenaga pengajar.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Peran Generasi Milenial Perkotaan Memajukan Pendidikan di Pelosok Indonesia

4 Mei 2018   07:20 Diperbarui: 4 Mei 2018   08:14 2533
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akibat dari permasalahan yang banyak dialami oleh para siswa generasi milenial di daerah pelosok saat ini, karena jumlah guru yang mengajar sesuai latar belakang pendidikan kurang banyak dan bahan refrensi sangat minim menyebabkan para siswa di pelosok tidak dapat bersaing dengan para siswa lain untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri. Salah satu contoh untuk tahun ini SMA Negeri 1 Huruna Kabupaten Nias Selatan  (Daerah 3 T) yang masuk melalui jaur SMPTN dan beasiswa BIDIKMISI hanya 8 orang. Ke 7 orang siswa tersebut terterima di Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) dan 1 orang di Universitas Sumatra Utara (USU).

Cara mengatasi ketidak merataan pendidikan di Indonesia

Salah satu cara mengatasi permasalahan pendidikan yang dihadapi oleh para siswa berada di daerah-daerah pelosok dibutuhkan peran para anak muda milenial yang berada di perkotaan atau mereka yang berkecimpung dalam dunia teknologi, khusus bidang startup.  

Perkembangan perusahaan start up digital di  Indonesia saat ini terus berkembang. Berdasarkan hasil riset Badan Asosiasi Penyedia Jasa Internet Indonesia  pada tahun 2016, Indonesia memiliki jumlah startup tertinggi se-Asia Tenggara dengan total sekitar 2000 startup. Pertumbuhan ini juga akan teraus meningkat hingga 6,5 kali lipat pada tahun 2020.

Salah satu startup digital  yang sedang berkembang adalah startup yang bergerak dalam bidang pendidikan. Beberapa startup yang berkembang dalam bidang pendidikan, seperti HarukaEdu, PrivatQ Indonesia, Ruangguru,dll. Dengan muncul beberapa startup digital yang bergerak dalam bidang pendidikan. 

Para anak muda milenial yang bergerak dalam bidang startup digital bisa ikut serta membantu para siswa generasi milenial yang berada di daerah-daerah pelosok Indonesia dengan membuat sebuah startup digital yang berisi materi-materi pelajaran, video animasi, gambar, dan berbagai bahan-bahan pelajaran pendukung.

Hal itu didukung dengan program pemerintah, pada tanggal 17 Juni 2016, Kementrian Komunikasi dan Informatika bersama KIBAR membuat sebuah gerakan nasional 1000 startup digital dengan tujuan melahirkan 1000 perusahaan rintisan baru yang berkualitas dan mampu memberikan solusi atas segala permasalahan yang ada di Indonesia.

Faktor lain yang mendukung tentang peran startup digital pendidikan dalam pemerataan pendidikan adalah  adanya Satelit Telkom 3S yang telah diluncurkan pada tanggal 30 Januari 2017.  Dikutip dari media tekno.kompas.com, 30 Januari 2017. Satelit Telkom 3S mempunyai fungsi salah satunya untuk  menjangkau jaringan internet diseluruh daerah pelosok yang ada di Indonesia.

Dengan adanya satelit telkom 3S sekarang ini sangat membantu generasi milenial yang ada di pelosok dalam mengakses internet. Seperti di Pulau Nias, Sumatra Utara  yang mana 4 kabupaten (kab. Nias, kab. Nias Barat, kab.Nias Utara, dan kab. Nias Selatan)  yang ada di pulau ini merupakan dalam kategori Daerah 3 T ( Terdepan, Terluar, dan Tertinggal) sampai pada saat ini sudah bisa terakses jaringan internet dengan kecepatan 100 mbps. 

Meskipun beberapa daerah di pelosok sudah mulai terakses jaringan internet dengan baik di Nias. Tetapi, masih banyak para siswa  yang tidak dapat bersaing dengan siswa yang ada di luar Pulau Nias, baik dalam lomba olimpiade, dan Karya Ilmiah Remaja.  

Maka yang dibutuhkan sekarang ini adalah peran generasi milenial yang ada di perkotaan dan bergerak dalam bidang startup digital , dunia kreativitas seperti dunia animasi, pembuatan video dan guru untuk turut serta dalam membangun dalam membangun sebuah startup digital yang bergerak dalam bidang pendidikan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun