Mohon tunggu...
Iswan Heri
Iswan Heri Mohon Tunggu... Administrasi - Dreamer, writer, and an uncle

Traveller, Writer, Dreamer.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

[Jokowi] Pagi di Jalan Slamet Riyadi

18 Desember 2015   22:14 Diperbarui: 18 Desember 2015   22:50 462
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dan pagi enggan menyambung

 

Padi di sawah tertunduk lesu

Pria bercaping tak lagi taburkan hara

Pagi menyapa tak seperti lagu

Kancil kecil dimangsa serigala

 

Satu lagi kisah agar kau tak lupa, Bung!

Tentang hutan yang berubah menjadi jelaga

Tempat kita dulu menangkap nyanyian burung

Burung sirna asap menyapa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun