Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Apa Inspirasi yang Anda Dapatkan dari Upaya Tindak Lanjut Mempelajari Modul

7 Mei 2024   12:44 Diperbarui: 7 Mei 2024   12:45 6079
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Peserta didik didorong untuk bertanggung jawab atas tindakan mereka sendiri dan untuk belajar dari kesalahan mereka.

- Pembelajaran dari kesalahan

 Kesalahan dianggap sebagai kesempatan untuk belajar dan berkembang, bukan sebagai alasan untuk hukuman.

- Dialog dan komunikasi

Guru dan orang tua perlu membangun dialog yang terbuka dan komunikatif dengan peserta didik untuk memahami akar permasalahan dan mencari solusi bersama.

- Pendekatan yang positif dan suportif

 Guru dan orang tua perlu menciptakan lingkungan belajar yang positif dan suportif yang mendorong peserta didik untuk berkembang.

- Pengembangan karakter

Pengelolaan perilaku tidak hanya berfokus pada menghentikan pelanggaran, tetapi juga pada pengembangan karakter positif dan nilai-nilai moral pada peserta didik.

Pendekatan holistik ini memerlukan komitmen dan kerjasama dari semua pihak yang terlibat dalam pendidikan, termasuk guru, orang tua, dan peserta didik. 

Dengan menerapkan pendekatan ini, diharapkan dapat diciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan membantu peserta didik untuk berkembang menjadi individu yang bertanggung jawab, berkarakter mulia, dan siap menghadapi tantangan di masa depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun