Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

3.1.a.5.2 Unggah Tugas Ruang Kolaborasi - Modul 3.1 Analisis Kasus Dilema Etika

10 Februari 2024   12:42 Diperbarui: 10 Februari 2024   12:59 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


g. Meneliti opsi trilemma yang tersedia.

Program mentoring memfasilitasi pelatihan empati dan pelaporan anonim, serta menggalang proyek seni kolaboratif dan forum diskusi terbuka. Ini dilengkapi dengan kurikulum anti-perundungan dan pelatihan kepemimpinan.


h. Mengambil keputusan berdasarkan analisis yang telah dilakukan.

Keputusan yang diambil adalah solusi damai antara pihak sekolah MTS dan SMP, dengan partisipasi Dinas Pendidikan Kab. Sumedang. Korban peroleh perlindungan dan penggantian biaya berobat, sementara pelaku diberi tindakan rehabilitasi perilaku. Proses ini memastikan keadilan dan keselamatan bagi semua peserta didik yang terlibat, serta mendorong pertumbuhan positif dan rekonsiliasi dalam lingkungan pendidikan. 


i. Mengevaluasi kembali keputusan dan merefleksikannya.

 Keputusan

Tindakan penandatanganan nota kesepakatan berdamai melibatkan peserta didik korban, pelaku, serta orang tua dan sekolah. Langkah ini menunjukkan niat untuk menyelesaikan konflik secara damai, membangun kembali hubungan positif, dan mencegah terulangnya perundungan. 

Pentingnya memberikan pendidikan dan kesadaran tentang perundungan, serta dukungan dan pembinaan bagi peserta didik pelaku. Pengawasan dan pengawalan terhadap implementasi kesepakatan, bersama dengan fokus pada rekonsiliasi di lingkungan sekolah, menjadi kunci dalam menciptakan atmosfer yang aman dan mendukung.

Refleksi

Sekolah melakukan refleksi setelah penandatanganan nota kesepakatan berdamai dengan membuka diri pada perubahan, mengevaluasi kebijakan, meningkatkan kesadaran anti-perundungan, memperkuat dukungan psikososial, dan melibatkan orang tua. Penting untuk mengawasi dan mengevaluasi secara berkelanjutan serta memperkuat keterlibatan komunitas demi menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan mendukung.

Langkah-langkah ini membantu memastikan bahwa pengambilan keputusan dilakukan secara cermat, mempertimbangkan nilai-nilai yang bertentangan, dan memperhitungkan konsekuensi dari keputusan yang diambil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun