Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Demonstrasi Kontekstual Modul 1.4 Budaya Positif - Praktik Penerapan Segitiga Restitusi

8 Oktober 2023   20:53 Diperbarui: 8 Oktober 2023   20:53 7496
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi demonstrasi kontekstual modul 1.4 Praktik penerapan segitiga restitusi (Dok.Pribadi)


Guru: Itu sangat bagus, Annisa. Ingatlah bahwa pendidikan adalah investasi untuk masa depanmu. Jika kamu butuh bantuan atau ada masalah lain yang ingin kamu diskusikan, jangan ragu untuk berbicara dengan Ibu, ya. Ibu selalu siap membantu.


Kasus 2. Stres Akademik yang Berlebihan


Rizki seorang siswa SMP mulai merasakan stres akademik yang berlebihan karena tekanan untuk mencapai prestasi tinggi di sekolah. Ia mengikuti berbagai perlombaan, kegiatan ekstrakurikuler, kursus tambahan, bimbingan belajar, dan les privat yang berlebihan. Hal ini mengakibatkan Rizki merasa kelelahan fisik dan emosional.


Kasus ini terungkap ketika Rizki mulai menunjukkan gejala stres seperti kecemasan, gangguan tidur, dan penurunan semangat belajar. Orang tua Rizki dengan cepat menyadari hal ini, mereka pun meminta bantuan  guru untuk menangani masalah ini, termasuk berdiskusi mengurangi beban akademik yang berlebihan pada Rizki dan membantu menemukan keseimbangan antara pembelajaran dan istirahat yang diperlukan.


Langkah Segitiga Restitusi


1.Menstabilkan tindakan


Guru: Selamat pagi, Rizki. Ibu ingin berbicara denganmu tentang masalah yang telah kita bahas beberapa kali terkait stres akademik yang kamu alami.


Rizki: Selamat pagi, Bu Guru. Iya, saya merasa stres karena semua tugas dan ujian yang harus saya hadapi.


2.Validasi tindakan yang salah


Guru: Ibu sangat paham dengan perasaanmu, pasti semua kegiatan yang kamu ikuti tersebut menguras energi, baik fisik maupun psikis kamu.  Tapi Ibu ingin tahu, apa yang membuatmu merasa stres?


Rizki: Saya merasa terlalu banyak tugas, banyak lomba yang harus saya ikuti dan ujian, Bu Guru. Orang tua dan guru selalu berharap saya mendapatkan nilai tinggi, dan itu membuat saya merasa tertekan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun