Hai sahabat pembaca Kompasiana, pada kesempatan kali ini kita akan membahas topik yang menarik seputar cara Jepang meningkatkan tinggi badan penduduknya.Â
Seperti yang kita ketahui, Jepang terkenal dengan kebudayaannya yang unik dan menarik, namun siapa sangka bahwa mereka memiliki cara sendiri untuk memastikan generasi muda mereka memiliki tinggi badan yang ideal.Â
Kita akan membahas tentang sistem makan siang di sekolah Jepang yang berbeda dengan di Amerika, dan betapa efektifnya cara ini dalam meningkatkan tinggi badan penduduk Jepang. Ayo, jangan lewatkan artikel menarik ini!
Pentingnya tinggi badan bagi kehidupan
Agustin Oktarina dan Elysa Setyo dalam bukunya yang berjudul Pengaruh Tinggi Badan Terhadap Kualitas Hidup  menjelaskan bahwa tinggi badan memainkan peran penting dalam banyak aspek kehidupan seseorang. Dari segi fisik, tinggi badan dapat mempengaruhi penampilan dan rasio tubuh seseorang.Â
Orang yang lebih tinggi cenderung terlihat lebih seimbang secara proporsi, dan ini dapat memengaruhi persepsi orang tentang penampilan fisik mereka.
Tinggi badan juga dapat memengaruhi kesehatan seseorang. Orang yang lebih tinggi cenderung memiliki organ tubuh yang lebih besar, seperti jantung dan paru-paru yang lebih besar, sehingga dapat membantu fungsi kardiovaskular dan pernapasan.Â
Meskipun demikian, kelebihan berat badan dan obesitas tetap menjadi masalah kesehatan yang harus diwaspadai.
Tinggi badan juga dapat memengaruhi kesuksesan seseorang dalam karir dan kehidupan sosial. Orang yang lebih tinggi cenderung dianggap lebih menarik secara fisik dan dapat memperoleh keuntungan di dunia profesional, seperti mendapatkan pekerjaan atau naik jabatan.Â
Selain itu, tinggi badan juga dapat memengaruhi kepercayaan diri dan hubungan sosial seseorang, karena orang yang lebih tinggi cenderung dianggap lebih kuat dan dominan.
Namun, walaupun begitu, kita harus ingat bahwa tinggi badan bukanlah segalanya dan tidak menjamin kesuksesan hidup. Banyak faktor lain seperti kecerdasan, keterampilan, dan sikap juga dapat memengaruhi kesuksesan seseorang. Oleh karena itu, kita harus fokus pada hal-hal yang dapat ditingkatkan dan memperbaiki diri secara keseluruhan, tanpa terlalu mempermasalahkan tinggi badan.
Cara Jepang meningkatkan tinggi badan penduduknya
Rupa-rupanya Jepang telah berhasil meningkatkan tinggi badan penduduknya. Mengapa bisa dikatakan begitu, karena  pada masa perang dunia, orang Jepang dijuluki "orang kate" (kerdil) oleh masyarakat Indonesia.Â
Namun, seiring berjalannya waktu, tingkat pertumbuhan tinggi badan mereka meningkat pesat, bahkan sekarang rata-rata tinggi badan di Jepang lebih tinggi daripada rata-rata tinggi badan orang Indonesia.
Ternyata, salah satu cara Jepang untuk meningkatkan tinggi badan generasi muda mereka adalah dengan memberikan makan siang di sekolah. Wow, ternyata sepele saja, ya. Tapi, sangat worth it hasilnya. Konon katanya, sistem makan siang di sekolah Jepang berbeda dengan Amerika yang menggunakan sistem kafetaria.Â
Di Jepang, makan siang disajikan langsung di kelas dan makanan tersebut diracik oleh ahli gizi. Cara ini sudah dilakukan sejak tahun 1980-an dan terbukti efektif karena sekarang rata-rata tinggi badan mereka hampir sama dengan orang Eropa. Boleeh nih kita adaptasi cara negara Jepang ini diterapkan di negara kita.
Pengaruh makan siang yang bergizi bagi tinggi badanÂ
Makan siang yang sehat dan seimbang sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak, termasuk pertumbuhan tinggi badan mereka. Anak-anak yang mengonsumsi makan siang yang sehat dan bergizi dengan asupan protein dan kalsium yang cukup dapat membantu mempercepat pertumbuhan dan perkembangan tulang mereka.
Kekurangan nutrisi tertentu dapat memperlambat pertumbuhan tinggi badan anak. Sebaliknya, konsumsi makanan yang kaya nutrisi seperti protein, kalsium, vitamin D, dan zat besi dapat membantu memaksimalkan pertumbuhan tinggi badan anak. Makan siang yang sehat dan seimbang dapat memberikan nutrisi penting tersebut.
Namun, penting juga untuk diingat bahwa makan siang yang sehat saja tidak cukup untuk menjamin tinggi badan anak. Faktor-faktor lain seperti faktor genetik dan lingkungan juga memainkan peran penting dalam pertumbuhan dan perkembangan tinggi badan anak.
Selain itu, kebiasaan makan siang yang tidak sehat seperti mengonsumsi makanan cepat saji atau makanan yang tinggi gula dan lemak jenuh, dapat berdampak buruk pada kesehatan anak dan memengaruhi pertumbuhan tinggi badan mereka. Oleh karena itu, penting untuk memastikan anak-anak makan makanan yang seimbang dan bergizi pada setiap waktu makan, termasuk saat makan siang, untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan tinggi badan mereka.
Makanan yang diyakini dapat meningkatkan tinggi badan anakÂ
Selain lezat, makanan-makanan ini dapat mengoptimalkan pertumbuhan anak-anak dengan memperkuat tulang dan sendi serta menjaga kesehatan mereka. Dikutip dari Kompas.com, berikut beberapa makanan yang diyakini dengan mudah dapat meningkatkan tinggi badan anak.Â
Telur
Telur adalah makanan yang sebaiknya tidak dianggap remeh. Dalam sebuah studi, terbukti bahwa anak-anak yang mengonsumsi makanan yang kaya protein seperti telur secara teratur mengalami peningkatan tinggi badan dibandingkan dengan anak-anak lain yang mengonsumsi protein rendah.
Ayam
Daging ayam kaya akan vitamin B12, nutrisi yang dibutuhkan anak-anak untuk tumbuh tinggi. Selain itu, daging ayam mengandung asam amino taurin yang mengatur pembentukan tulang dan pertumbuhan. Selain itu, daging ayam juga kaya akan protein. Dalam satu porsi (sekitar 85 gram) daging ayam, terdapat 20 gram protein. Oleh karena itu, ajaklah anak Anda untuk mengonsumsi makanan ini.
Almond
Selain rasanya yang enak, kandungan nutrisi dari almond juga bermanfaat untuk kesehatan. Namun, siapa sangka bahwa kacang-kacangan ini juga dapat membantu anak-anak tumbuh lebih tinggi? Almond mengandung vitamin E yang sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak. Dalam sebuah studi, terbukti bahwa kekurangan vitamin E dapat menghambat pertumbuhan anak, sehingga tinggi badannya tidak mencapai potensi maksimum. Selain itu, almond juga dapat menjaga kesehatan tulang.
Sayuran hijau
Jika ada perlombaan untuk sayuran dengan kandungan vitamin K terbanyak, sayuran hijau seperti bayam, kale, dan kubis akan menjadi pemenangnya. Vitamin K adalah nutrisi penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak. Vitamin ini dapat meningkatkan kepadatan tulang dan mendukung pertumbuhan tinggi anak-anak.
Yogurt
Yogurt adalah minuman sehat yang cukup populer di kalangan anak-anak. Namun, sedikit orang yang tahu bahwa yogurt dapat membantu anak-anak tumbuh, termasuk meningkatkan tinggi badan mereka. Selain mampu menjaga sistem kekebalan tubuh dan mencegah inflamasi, beberapa studi menunjukkan bahwa probiotik dalam yogurt dapat mempromosikan pertumbuhan anak.
Kentang manis
Sebuah studi telah menunjukkan bahwa kentang manis mengandung vitamin A yang dapat membantu anak tumbuh secara optimal, termasuk meningkatkan tinggi badannya. Penting juga untuk memahami bahwa kentang manis juga mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan anak-anak, seperti serat yang dapat bermanfaat bagi sistem pencernaan mereka.
Kedelai
Sering dikonsumsi dalam bentuk susu, kedelai juga dikenal sebagai makanan yang dapat meningkatkan tinggi badan anak-anak karena kandungan proteinnya. Namun, sayangnya, para ahli belum menemukan korelasi antara kedelai dan pertumbuhan tinggi badan anak-anak.Â
Itulah, Â cara yang dilakukan oleh Jepang untuk meningkatkan tinggi badan penduduknya. Meskipun faktor genetik mempengaruhi tinggi badan seseorang, namun tak ada salahnya mencoba gaya hidup sehat yang diadopsi oleh Jepang. Dari konsumsi makanan sehat, olahraga teratur, hingga pola tidur yang baik, semuanya dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Siapa tahu, dengan mengikuti cara-cara tersebut, tinggi badan kita pun bisa meningkat dan impian untuk menjadi lebih tinggi dapat tercapai! *
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H