Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Beginilah Cara Jepang Meningkatkan Tinggi Badan Penduduknya, Sepele tapi Penting!

21 Maret 2023   13:42 Diperbarui: 21 Maret 2023   13:57 1968
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Makan siang di sekolah (Pexels.com/Katerina Holmes)

Rupa-rupanya Jepang telah berhasil meningkatkan tinggi badan penduduknya. Mengapa bisa dikatakan begitu, karena  pada masa perang dunia, orang Jepang dijuluki "orang kate" (kerdil) oleh masyarakat Indonesia. 

Namun, seiring berjalannya waktu, tingkat pertumbuhan tinggi badan mereka meningkat pesat, bahkan sekarang rata-rata tinggi badan di Jepang lebih tinggi daripada rata-rata tinggi badan orang Indonesia.

Ternyata, salah satu cara Jepang untuk meningkatkan tinggi badan generasi muda mereka adalah dengan memberikan makan siang di sekolah. Wow, ternyata sepele saja, ya. Tapi, sangat worth it hasilnya. Konon katanya, sistem makan siang di sekolah Jepang berbeda dengan Amerika yang menggunakan sistem kafetaria. 

Di Jepang, makan siang disajikan langsung di kelas dan makanan tersebut diracik oleh ahli gizi. Cara ini sudah dilakukan sejak tahun 1980-an dan terbukti efektif karena sekarang rata-rata tinggi badan mereka hampir sama dengan orang Eropa. Boleeh nih kita adaptasi cara negara Jepang ini diterapkan di negara kita.

Pengaruh makan siang yang bergizi bagi tinggi badan 

Makan siang yang sehat dan seimbang sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak, termasuk pertumbuhan tinggi badan mereka. Anak-anak yang mengonsumsi makan siang yang sehat dan bergizi dengan asupan protein dan kalsium yang cukup dapat membantu mempercepat pertumbuhan dan perkembangan tulang mereka.

Kekurangan nutrisi tertentu dapat memperlambat pertumbuhan tinggi badan anak. Sebaliknya, konsumsi makanan yang kaya nutrisi seperti protein, kalsium, vitamin D, dan zat besi dapat membantu memaksimalkan pertumbuhan tinggi badan anak. Makan siang yang sehat dan seimbang dapat memberikan nutrisi penting tersebut.

Namun, penting juga untuk diingat bahwa makan siang yang sehat saja tidak cukup untuk menjamin tinggi badan anak. Faktor-faktor lain seperti faktor genetik dan lingkungan juga memainkan peran penting dalam pertumbuhan dan perkembangan tinggi badan anak.

Selain itu, kebiasaan makan siang yang tidak sehat seperti mengonsumsi makanan cepat saji atau makanan yang tinggi gula dan lemak jenuh, dapat berdampak buruk pada kesehatan anak dan memengaruhi pertumbuhan tinggi badan mereka. Oleh karena itu, penting untuk memastikan anak-anak makan makanan yang seimbang dan bergizi pada setiap waktu makan, termasuk saat makan siang, untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan tinggi badan mereka.

Makanan yang diyakini dapat meningkatkan tinggi badan anak 

Selain lezat, makanan-makanan ini dapat mengoptimalkan pertumbuhan anak-anak dengan memperkuat tulang dan sendi serta menjaga kesehatan mereka. Dikutip dari Kompas.com, berikut beberapa makanan yang diyakini dengan mudah dapat meningkatkan tinggi badan anak. 

Telur

Telur adalah makanan yang sebaiknya tidak dianggap remeh. Dalam sebuah studi, terbukti bahwa anak-anak yang mengonsumsi makanan yang kaya protein seperti telur secara teratur mengalami peningkatan tinggi badan dibandingkan dengan anak-anak lain yang mengonsumsi protein rendah.

Ayam

Daging ayam kaya akan vitamin B12, nutrisi yang dibutuhkan anak-anak untuk tumbuh tinggi. Selain itu, daging ayam mengandung asam amino taurin yang mengatur pembentukan tulang dan pertumbuhan. Selain itu, daging ayam juga kaya akan protein. Dalam satu porsi (sekitar 85 gram) daging ayam, terdapat 20 gram protein. Oleh karena itu, ajaklah anak Anda untuk mengonsumsi makanan ini.

Almond

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun