Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Diary Artikel Utama

Boys Will be Boys, Dukung Hobi Suami agar Tidak Menimbulkan Friksi

17 September 2022   12:49 Diperbarui: 18 September 2022   01:00 1225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi hobi |Pexels.com/Kai Black

Hidup bukan lagi berada pada start perlombaan, dimana setiap orang harus berlomba-lomba dikejar waktu, target, bersaing, dan deadline yang menghimpit perasaan. Saat mengerjakan hobi, kita merasa menjadi manusia yang seutuhnya. 

2. Bisa mengubah perasaan stres menjadi sebuah hal yang bernilai manfaat. 

Setelah berjibaku selama enam hari untuk bekerja keras, membanting tulang, demi mencari finansial untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Rasa stres kadang menyergap, membelenggu jiwa hingga tak lagi bisa untuk sekedar menarik nafas lega. Maka, mengerjakan hobi adalah pelepasan dari emosi yang menumpuk itu. 

Disadari atau tidak, dunia kerja dan pergaulannya telah memberikan sejumlah dampak buruk, racun, serta sampah emosi bagi jiwa kita. Semua itu akan mengendap di dalam tubuh kita. 

Bila tidak dikeluarkan dalam bentuk menulis jurnal, curhat dengan orang yang dapat dipercaya, dan melakukan refleksi. Maka, lama kelamaan sampah emosi yang tidak terurai itu akan menjadi pemicu timbulnya penyakit.

So, mari kita lepaskan kepenatan hidup dan stres dengan melakukan hobi yang kita sukai.

Bila tidak dikomunikasikan dengan baik, hobi suami bisa menimbulkan friksi

Urusan hobi tidak akan menjadi sumber masalah, saat suami mengkomunikasikan hal tersebut dengan baik kepada pasangannya. Komunikasi tersebut terkait barang-barang yang berhubungan dengan hobi tersebut. Terutama adalah budget yang dikeluarkan untuk membeli barang. Itulah, hal terpenting yang harus dibicarakan.

Karena, perlu diketahui oleh laki-laki. Perempuan itu tidak mau untuk diduakan dalam hal apapun. Bahkan, dengan hobi sekali pun. Apalagi, bila suami harus bersembunyi-sembunyi mengeluarkan uang dalam jumlah besar, bela-belain berbohong. Hanya untuk membeli barang yang berkaitan dengan hobi.

Dalam berbagai kasus, urusan hobi seorang suami seringkali bertolak belakang dengan persepsi dan sudut pandang istri. Hal ini, menjadi pemicu timbulnya friksi atau perdebatan, pertentangan, silang pendapat, bahkan cekcok di dalam rumah tangga.

Ada beragam penyebab mengapa suami tidak mau secara jujur untuk berterus terang tentang hobinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun