Hal ini dijelaskan dalam jurnal psikologi perkembangan, bahwa usia tidak akan mampu menghentikan hobi pada laki-laki. Meskipun usianya sudah dewasa, bahkan tua sekali pun. Laki-laki akan tetap memiliki hobi untuk membeli mainan. Perbedaan terjadi bukan pada perubahan kebiasaannya, melainkan pada harga dan kualitas dari mainan tersebut. Menjadi lebih bagus dan berharga mahal.
Lihat saja, di sekitar kita para penggemar burung, fans fanatik bonsai, kolektor mobil mainan hotwheels, dan lain-lain. Itu adalah kumpulan dari laki-laki yang sudah berusia matang kan? Bahkan, profesi mereka juga tidak main-main. Ada pensiunan kepala dinas, manager, pemilik perusahaan, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Melalui hobi tersebut, terbentuk beberapa komunitas. Umpama, komunitas touring, mancing, off road, trabas, dan lain-lain. Hal tersebut tentu saja memiliki dampak bagi rumah tangga masing-masing anggota grup hobi tersebut. Baik dampak yang menguntungkan, maupun merugikan. Karena, hidup manusia memang tidak akan terlepas dari dua sisi mata uang tersebut.
Lika-liku Hobi
Sebenarnya, tujuan utama dari hobi adalah kegiatan rekreasi yang dilaksanakan pada waktu luang, yang dilakukan di luar rutinitas sehari-hari dengan maksud untuk relaksasi, memulihkan tenaga, dan bersifat hiburan. Agar setelah kita kembali bekerja, semangat pun ikut membara.Â
Ibarat gawai yang sudah dicharger, akan kembali power full. Dengan demikian, hobi harus berfungsi untuk menenangkan pikiran seseorang, tidak menguras tenaga, pikiran, apalagi menghabiskan banyak uang.
Namun, tidak jarang dalam realitanya. Banyak orang yang menghabiskan tenaga, pikiran, dan materi. Bahkan, mempertaruhkan keutuhan rumah tangga, demi bisa melakukan hobi mereka.Â
Jika ditinjau dari cara-cara orang melakukannya, hobi ini dapat dikategorikan ke dalam beberapa jenis. Seperti mengumpulkan sesuatu (koleksi), membuat sebuah benda (kreasi), memperbaiki barang (refarasi), bermain, dan hobi yang berhubungan dengan pendidikan.Â
Ada beragam alasan mengapa banyak orang sangat enjoy menikmati hobi mereka. Itu karena, dampak menguntungkan dari hobi pun tidak main-main, ya. Apalagi, bila hobi tersebut dapat dilakukan di rumah, tanpa mengeluarkan banyak biaya, dan bisa menghasilkan uang. Termasuk dalam kategori ini, mungkin hobi menulis, berkebun sayur di depan rumah, memasak, dan lain-lain.
1. Hobi akan memberikan waktu untuk bersantai kepada pelakunya.Â
Saat mengerjakan aktivitas yang berkaitan dengan hobi. Kita seperti sedang berhenti sejenak. Putaran waktu seakan sedang di dalam mode pause. Jarum jam yang tidak berhenti berdetak, seperti lupa untuk bergerak.Â