Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Ibu rumah tangga - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Peringkat 3 dari 4.718.154 kompasianer, tahun 2023. Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Upacara Tilem dan Asal Usul Selat Bali Dalam P5

22 Februari 2023   13:01 Diperbarui: 22 Februari 2023   21:35 962
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Manik Angkeran berniat memotong ekor Naga Besuki (dokpri) 

Setelah upacara tilem selesai, acara dilanjutkan dengan pementasan drama asal usul Selat Bali.

Asal usul Selat Bali (dokpri IYeeS) 
Asal usul Selat Bali (dokpri IYeeS) 

Setelah upacara tilem selesai, acara dilanjutkan dengan pementasan drama asal usul Selat Bali. 

Sudah pernah menyeberangi Selat Bali? 

Saat berwisata ke Bali menggunakan kendaraan darat, biasanya kita akan menyeberangi Selat Bali dari Ketapang ke Gilimanuk. 

Tapi, tahukah kalau dulu sebenarnya Pulau Jawa dan Bali menyatu? Kenapa bisa dipisahkan oleh Selat Bali? 

Yuk kita simak asal usul Selat Bali menurut legenda. 

Dahulu kala,Pulau Bali dan Pulau Jawa menyatu. Ada seorang brahmana sakti bernama Sidhimantra. 

Sidhimantra dikarunia putra bernama Manik Angkeran. Sayangnya Manik Angkeran tumbuh menjadi anak yang suka berjudi dan menghabiskan harta orang tuanya. 

Sidhimantra mempunyai sahabat seekor naga yang bernama Naga Besuki, yang bertapa di Gunung Agung. 

Saat Sidhimantra datang ke Gunung Agung dan membunyikan lonceng, maka Naga Besuki akan muncul.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun