Tapi Dewi Talak Brata justru menikamkan kerisnya ke tubuhnya sendiri dan tewas seketika.Â
Raden Brojosingo hanya termangu melihat pertikaian kedua putra putrinya.Â
Dalam kesedihannya, dia menamai Kali tempat Dewi Talak Brata mandi sebagai Kaligono. Kali berarti sungai dan gono dari kata merGo oNo yang artinya karena ada.Â
Arti selengkapnya mergo ono kali (karena ada di sungai). Hal itu terjadi karena Dewi talak Brata ada di sungai untuk mandi,maka terjadilah peristiwa bunuh diri Dewi Talak brata. Sejak saat itu daerah tempat Dewi Talak Brata mandi, dinamai Kaligono.Â
Sedangkan daerah sekitar sungai dinamai Kali gesing, sebab di samping banyak sungai, di daerah itu juga banyak terdapat bambu (gesing).Â
Sejak saat itu daerah sepanjang Bukit Menoreh itu dinamai Kaligesing.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H