Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Kehangatan Keluarga Meningkatkan Resilience dan Kesehatan Jiwa

11 Oktober 2022   11:25 Diperbarui: 12 Oktober 2022   09:56 570
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kehangatan keluarga menjaga kesehatan jiwa (foto: ©Shutterstock) 

Gangguan kejiwaan tidak melulu menimpa orang yang suka menyendiri, karena bisa jadi, gangguan kejiwaan justru menyerang para sosialita. 

Gangguan kejiwaan ini, secara sederhana bisa diterapi dari orang-orang terdekat dahulu, sejauh penderita tidak bertingkah membahayakan diri sendiri dan orang lain, seperti :

1. Ingin bunuh diri. 

2. Menyerang orang lain. 

3. Melukai diri sendiri. 

Untuk langkah pencegahan, antara lain :

1. Mendekatkan penderita pada ibadah sesuai keyakinannya masing-masing. 

Tapi, perlu diingat, saat mengambil pembimbing spiritual harus dipilih yang telah jelas kredibilitasnya, jangan sampai justru memperparah dan lebih melukai penyandang gangguan jiwa karena terapi yang diberikan tidak sesuai. 

2. Peran keluarga dalam mendampingi dengan penuh kasih sayang dan pengertian, sehingga bisa menentramkan dan mengembalikan penderita gangguan jiwa ke dalam kesadaran diri, jika sebelumnya seperti hidup di luar dunia normal. 

3. Mengajaknya untuk terus berpikir dan bertindak rasional. 

4. Pendampingan keluarga atau orang terdekat, agar penderita tidak dibiarkan sepi dan hidup dalam dunianya sendiri. Tapi dirangkul untuk selalu berada dalam kehangatan keluarga. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun