Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Ibu rumah tangga - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Peringkat 3 dari 4.718.154 kompasianer, tahun 2023. Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Dawet Jabung, Dawet Sala(h) dan Ramingkem

21 Juli 2022   21:25 Diperbarui: 21 Juli 2022   21:38 1164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dawet jabung (foto : Facebook dawet jabung) 

"Bu, kembaliannya " Teriak Mbak Widji. 

"Sudah, ambil saja," Kataku sambil melajukan motor. 

"Maturnuwun, "

"Sami-sami..! "

Hahay, ternyata saya salah. Itu bukan dawet Jabung, tapi dawet Sala(h). 

Dawet, minuman segar yang biasanya berisi cendol dengan sirup gula merah dan bersantan itu ternyata banyak macamnya. 

Coba kita kulik macam dawet yang saya tahu. 

1. Dawet Jabung. 

Dawet jabung (foto : Facebook dawet jabung) 
Dawet jabung (foto : Facebook dawet jabung) 

Dawet ini berasal dari daerah jabung, ponorogo. Tak heran diberi nama sesuai nama tempatnya. Dawet jabung terdiri dari cendol, gempol, tape ketan, terkadang ditambahkan nangka. 

Ada yang unik dari dawet jabung ini. Saat disajikan, jika penjualnya menyajikan dengan tatakan, cukup mangkoknya saja yang diambil. Tatakannya biar tetap dipegang penjualnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun