Mohon tunggu...
Ismi SriWahyuni
Ismi SriWahyuni Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

From: Wonosobo Profesi: Mahasiswa Prodi: Akuntansi

Selanjutnya

Tutup

Money

Menjawab Tantangan Auditor dalam Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0

29 Juni 2019   10:46 Diperbarui: 29 Juni 2019   11:04 3980
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
( Sumber gambar : google image)

AUDITOR IN ERA REVOLUTION INDUSTRY 4.0

ELSANI SARAH (2016100055)

ISMI SRI WAHYUNI (2016100075)

AKUNTANSI 2 / AUDIT II      

Bicara soal revolusi industri, sebagian besar dari pembaca  pasti sudah pernah belajar mengenai revolusi industri di Inggris, kan? Biasanya di pelajaran Sejarah membahas ini, dimulai dari ditemukannya mesin uap untuk pertama kalinya oleh James Watt pada tahun 1776. 

Nah, mungkin beberapa dari pembaca  bingung, kenapa judulnya revolusi industri 4.0. Mengapa sudah mencapai yang keempat? pertama, kedua, dan ketiganya mana?

Istilah ini memang sedang hits baik dikalangan siswa, mahasiswa ataupun kalangan umum. Belakangan ini banyak yang membicarakan tentang revolusi industri 4.0. 

Baik dari tokoh nasional, maupun tokoh internasional, berkali-kali membicarakan mengenai "Bersiaplah menyongsong industri 4.0" atau "Kita tidak boleh tergilas oleh industri 4.0" atau "Kita harus bisa memanfaatkan fenomena Industri 4.0." Jadi, sebenernya revolusi industri 4.0. itu apa?

Revolusi Industri                                

Pertama, kita lihat dulu definisi dari revolusi industri itu sendiri. Revolusi industri secara simpel artinya adalah "Perubahan Besar Dan Radikal Terhadap Cara Manusia Memproduksi Barang". Perubahan besar ini tercatat sudah terjadi tiga kali, masing-masing tahap revolusi memiliki ciri khas dan imbal balik yang berbeda terhadap banyak situasi. 

Revolusi indutri yang pertama terjadi di Inggris pada tahun 1760-1840 dimana mesin digunakan pertama kali dalam lini produksi. Industri yang berdampak positif adalah pertanian dan tekstil yang memberikan kontribusi ekonomi signifikan di negara tersebut. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun