Entahlah
Hari-hari sendu, ceria, biasa dan hampa
Si melankolis menumpahkan seuntai kata-kata puitis
Saudara plegmatis terdiam tanya tanpa rasa
Orang populis menyanyikan nada
Sang korelis teriak hingga serak
Sesaat kemudian mereda
Omelan tanpa suara
Meracau tak bermakna
Lalu diam.
alifis@corner
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!