Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Dilema Kelas Menengah, Gaya Hidupnya Bisa Bikin Goyah

4 Maret 2024   06:48 Diperbarui: 4 Maret 2024   06:54 603
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi dok. Thinkstockphotos.com, dimuat oleh Kompas.com

Jenis investasi seperti membeli obligasi yang diterbitkan pemerintah atau reksadana yang dikelola oleh perusahaan jasa keuangan yang kredibel, merupakan pilihan yang baik.

Menyisihkan dana artinya dilakukan di depan atau di saat menerima penghasilan, bukan di belakang jika kebetulan masih ada dana yang tersisa.

Meskipun kelas menengah adalah kelas yang tidak layak menerima bantuan sosial, tapi perlu diselamatkan untuk digiring menerapkan gaya hidup yang produktif.

Maksudnya, jangan sampai terjebak dalam gaya hidup konsumtif. Perlu dicatat, karena jumlahnya yang banyak, kelas menengah yang kuat akan menjadi penopang kekokohan bangsa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun