Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Menyoal Kejahatan Keuangan di Lembaga Dana Pensiun

9 Oktober 2023   09:30 Diperbarui: 9 Oktober 2023   09:30 587
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi dana pensiun|dok. Shutterstock/Ittigallery, dimuat Kompas.com

Jika kesalahan itu terjadi di dana pensiun iuran pasti, maka menangislah para pensiunan yang menjadi anggotanya, karena uang pensiunan mereka akan berkurang.

Kondisi terbaru, berasal dari pemaparan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang antara lain diberitakan Kompas.com (8/10/2023).

Kepala Eksekutif OJK yang membidangi pengawasan dana pensiun Ogi Prastomiyono mengatakan bahwa saat ini ada 14 dana pensiun yang berada dalam status pengawasan khusus.

Ogi tidak menyebut, berapa dari 14 dana pensiun tersebut yang merupakan dana pensiun di bawah payung BUMN. Tapi, pihak OJK diberitakan akan berkoordinasi dengan Kementerian BUMN.

Kita berharap terhadap pengurus dana pensiun yang berbuat kesalahan, yang telah "merampok" hari tua karyawan BUMN, dijatuhi hukuman yang setimpal.

Untuk masa mendatang, pilihlah pengurus yang betul-betul telah teruji integritasnya dan pihak terkait agar lebih ketat dalam mengawasi pengelolaan lembaga dana pensiun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun