Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Sampaikan Berita Buruk Terlebih Dahulu

7 Agustus 2018   06:58 Diperbarui: 8 Agustus 2018   16:38 1388
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalau saja dilaporkan secara gamblang tanpa basa basi, dan ditempatkan di awal laporan, mungkin saja bos besar akan kesal, bahkan marah, tapi setelah itu diskusi akan lebih terarah buat mencari terobosan baru, bukan aksi tambal sulam yang terbayang di benak bos kecil yang setia dengan pola Asal Bapak Senang (ABS).

Saya yakin, prinsip sampaikan berita buruk terlebih dahulu, sangat bagus diterapkan di perusahaan manapun, karena memadamkan api yang masih kecil lebih gampang ketimbang api yang telah berkobar ke mana-mana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun