Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Semarak Kuliner Malam di Payakumbuh

14 September 2016   14:59 Diperbarui: 14 September 2016   15:34 364
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah saya telusuri dari berbagai sumber, martabak di atas sebetulnya dulu dibuat oleh orang India yang berdiam di Padang (sampai sekarang masih ada sisa keturunan India di Kampung Keling, Padang). Ada warga yang belajar membuat martabak, mengira orang India tersebut sebagai orang Mesir, dan sejak itu disebut sebagai Martabak Mesir. Khusus Martabak Kubang sedikit dimodifikasi dengan potongan daging yang lebih besar dan diberi bumbu rendang. 

Begitulah semaraknya kuliner malam di Payakumbuh.  Di saat warga lokal sendiri telah "berdamai" dengan masakan lain yang terbukti dari banyaknya warung pecel lele, bakso, atau ayam goreng ala franchise dari Amerika Serikat (dulunya orang Minang terkenal fanatik dengan masakan Padang), para wisatawan dari berbagai kota lain sengaja ke Payakumbuh menikmati makanan khas setempat seperti yang diuraikan sebelumnya.

Bila anda lagi menginap di Kota Wisata Bukittinggi, dan bingung untuk mengisi waktu di malam hari (Bukittinggi relatif sepi bila malam tiba), sempatkan menempuh jarak 27 km atau sekitar setengah jam perjalanan ke Kota Payakumbuh untuk menikmati sensasi kuliner malamnya.

"Martabak Mesir di Pasar Payakumbuh (dok: jelajahsumbar.com)
"Martabak Mesir di Pasar Payakumbuh (dok: jelajahsumbar.com)
Jagung F1
Jagung F1
Sate Malin
Sate Malin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun