Mohon tunggu...
Dian S. Hendroyono
Dian S. Hendroyono Mohon Tunggu... Freelancer - Life is a turning wheel

Freelance Editor dan Penerjemah Kepustakaan Populer Gramedia | Eks Redaktur Tabloid BOLA | Eks Redaktur Pelaksana Tabloid Gaya Hidup Sehat | Eks Redaktur Pelaksana Majalah BOLAVAGANZA | Bekerja di Tabloid BOLA Juli 1995 hingga Tabloid BOLA berhenti terbit November 2018

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Ratu Elizabeth II dan 15 Perdana Menteri Inggris

12 September 2022   12:03 Diperbarui: 12 September 2022   12:18 1096
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
James Callaghan  (David Ashdown/Keystone/Getty Images)

Alec Douglas-Home (Paul Popper/Popperfoto/Getty Images)
Alec Douglas-Home (Paul Popper/Popperfoto/Getty Images)

Harold Wilson (1964-1970, 1974-1976)

Harold Wilson, dengan latar belakang kelas menengah ke bawah, menjadi PM pertama dari Partai Buruh untuk Ratu. Wilson sering mangkir dari rapat tradisional, karena ia lebih senang membantu mencuci piring setelah acara barbekyu di Balmoral. Ratu menyukai kehadiran Wilson pada acara-acara informal. Bahkan, Ratu melanggar tradisi, ia mengundang Wilson untuk minum setelah pertemuan pertama. Itu bukan protokol kerajaan.

Harold Wilson (Fox Photos/Hulton Archive/Getty Images)
Harold Wilson (Fox Photos/Hulton Archive/Getty Images)

Edward Heath (1970-1974)

Hubungan Sri Ratu dengan Edward Heath sangat sulit, sebab pandangan mereka sangatlah berbeda. Sementara Ratu adalah Kepala dari negara-negara Commonwealth dan menurutnya itu sangat penting, Heath lebih memandang pentingnya integrasi ke Eropa.

Edward Heath (Keystone/Hulton Archive/Getty Images)
Edward Heath (Keystone/Hulton Archive/Getty Images)

James Callaghan (1976-1979)

James Callaghan akrab dengan ratu, namun ratu menegaskan bahwa ia bersikap ramah, dan tidak menawarkan persahabatan. Dalam sebuah wawancara dengan BBC, Callaghan berbicara tentang sebuah momen di mana ia bertanya pendapat Ratu, sebab ia tidak bisa menentukan mana yang terbaik. Callaghan mengatakan Ratu hanya memandang padanya dan mengatakan: “Untuk itulah kamu dibayar.”

James Callaghan  (David Ashdown/Keystone/Getty Images)
James Callaghan  (David Ashdown/Keystone/Getty Images)

Margaret Thatcher (1979-1990)

Meski Margaret Thatcher dan Ratu berusia sebaya, namun Thatcher selalu menjaga hubungan mereka tetap formal dan terkenal kaku. The Iron Lady, demikian julukan untuk Thatcher, dilaporkan memiliki hubungan yang tegang dengan ratu setiap kali mereka melakukan rapat mingguan. Thatcher juga memandang kunjungan tahunan ke Balmoral hanya mengganggu tugasnya. Meski demikian, Thatcher mengatakan bahwa ia sangat respek pada Ratu dan menjadi PM dengan masa kerja terlama.

Margaret Thatcher (Fiona Hanson/AFP via Getty Images)
Margaret Thatcher (Fiona Hanson/AFP via Getty Images)

John Major (1990-1997)

John Major dan Ratu saling dukung selama Major menjadi PM. Mereka mengalami banyak krisis – Major dengan Perang Teluk dan krisis ekonomi, Ratu dengan kebakaran di Kastel Windsor dan masalah penikahan putranya, Charles, dan istrinya, Diana.

John Major  (Sean Dempsey / WPA Pool/Getty Images)
John Major  (Sean Dempsey / WPA Pool/Getty Images)

Tony Blair (1997-2007)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun