"I have two hearts. One German and one Turkish."
Oleh karena itulah, saat kabar kepindahan Ozil ke Fenerbahce mencuat, sudah banyak pecinta bola di Turki yang kegirangan. Utamanya para pendukung Fenerbance yang paling bereuforia. Melansir dari Tribal Football, ada 312 ribu pendukung Fenerbahce yang melacak penerbangan Ozil ke Turki via situs Flightradar24. Fantastis bukan?
Lalu, apakah kedatangan Mesut Ozil ke Super Lig Turki dapat memberi dampak positif?
Kalau hanya membicarakan Fenerbahce saja, maka jawabannya iya. Walau terakhir kali berlaga secara kompetitif pada 7 Maret 2020 dan sedang diragukan kualitasnya, Mesut Ozil masihlah komoditi berharga di industri sepak bola.
Buktinya? Saat ini penyuplai jersey Fenerbahce masih Adidas, tapi per Juni nanti atau awal musim depan Puma diyakini bakal jadi sponsor baru Fenerbahce. Dilansir dari Footy Headlines, Puma juga dikabarkan berniat mensponsori Mesut Ozil sekaligus.
Ketertarikan Puma jadi sponsor Ozil menjadi bukti bahwa gelandang 32 tahun itu masih laku di pasaran. Dampak instan yang bisa dipetik Fenerbahce tentu saja profit dari penjualan jersey Mesut Ozil. Seperti yang sudah disinggung, nama Ozil di Turki mendapat apresiasi khusus.
Saya belum mendengar angka pasti dari penjualan jersey Mesut Ozil. Namun, melansir dari Middle East Eye, Fenerbahce melaporkan bahwa harga sahamnya naik 7% dalam satu hari usai bergabungnya Mesut Ozil. Ini adalah kabar baik bagi The Yellow Canaries --julukan Fenerbance--.
Tahukah Anda bahwa Fenerbahce sedang dililit utang? Angkanya tidak tanggung-tanggung. Givemesport dan Marca melaporkan bahwa Fenerbahce memiliki beban utang sebesar 460 juta paun atau setara 515 juta euro. Sebelum Ozil resmi bergabung dan bersedia menurunkan gajinya, Presiden Fenerbahce, Ali Koc sempat membuat kampanye penggalangan dana untuk membantu klub membayar gaji Ozil.
Sekarang Ozil sudah resmi bergabung dan memilih nomor punggung 67 di Fenerbahce. Seperti yang sudah disebutkan di atas, kedatangan Ozil dapat memberi dampak finansial positif bagi Fenerbahce. The Yellow Canaries bisa memanfaatkan nama besar Ozil untuk meraup keuntungan secara komersial.
Selama Mesut Ozil masih jadi bahan pemberitaan berbagai media internasional, pamor Fenerbahce bisa ikut terangkat. Secara engagement, nama Mesut Ozil di media sosial setara dengan Cristinao Ronaldo dan Lionel Messi. Ozil begitu aktif bersuara di media sosial dan dia juga punya banyak pengikut setia.