Mohon tunggu...
IrfanPras
IrfanPras Mohon Tunggu... Freelancer - Narablog

Dilarang memuat ulang artikel untuk komersial. Memuat ulang artikel untuk kebutuhan Fair Use diperbolehkan.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kelebihan dan Kekurangan Sandro Tonali, Pemilik Anyar Jersey Nomor 8 AC Milan

11 September 2020   19:13 Diperbarui: 11 September 2020   19:12 553
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perbandingan prestasi Tonali vs Pirlo di usia muda. | foto: Dokumen Pribadi

3. Akurasi passing rendah dan fisik yang masih lemah

Nah inilah kekurangan seorang Sandro Tonali. Banyak pengamat menilai Tonali punya kemampuan memberi umpan yang baik. Namun, berdasarkan catatan whoscored, akurasi umpannya musim lalu hanya 76,1%.

Angka tersebut sangat jauh bila dibandingkan dengan dua gelandang utama Milan saat ini, Bennacer (88,3%) dan Kessie (89,2%). Namun, faktanya, walau akurasi umpan Tonali rendah, Ia jadi pemasok umpan terbanyak Brescia musim lalu (1351 umpan di 34 penampilan).

Maka, ada dua kemungkinan rendahnya akurasi umpan Tonali di Brescia. Pertama, kualitas umpannya memang masih kurang sehingga perlu ditingkatkan. Atau kedua, rekan-rekannya di Brescia sulit menerima umpan Tonali alias kualitas rekannya-lah yang buruk bukan umpannya.

Seusai perkenalannya sebagai pemain baru Milan, Tonali menyatakan tak sabar untuk segera ikut berlatih dan berlaga bersama Milan. Tonali juga mengaku senang bakal bermain bersama Ibrahimovic. Kepada Milan TV, Tonali berpikir akan mudah baginya memberi assist kepada Ibrahimovic.

"Akan menyenangkan bermain dengan Ibrahimovic. Mungkin akan lebih mudah memberi assists kepada seseorang seperti dia yang tidak pernah gagal.", ujar Tonali kepada Milan TV.

Bila berangkat dari pernyataan itu, bisa jadi Tonali juga berpikir bahwa pekerjaannya di Milan sebagai gelandang pemasok umpan akan lebih mudah ketimbang di Brescia. Namun, Tonali tak boleh lupa bahwa selain akurasi umpan yang perlu diperbaiki, kekuatan fisiknya juga perlu ditingkatkan.

Whoscored mencatat bahwa Tonali masuk daftar 3 besar pemain dengan tingkat keberhasilan dribble terbaik di Serie A musim lalu. Tonali berada di posisi 3 dengan persentase keberhasilan 80%, di bawah gelandang Sassuolo, Manuel Locatelli (81,4%), dan gelandang andalan Milan, Ismael Bennacer (81,9%).

Dengan fakta tersebut, Tonali punya potensi lebih karena punya kemampuan dribble yang baik sebagai gelandang bertahan. Hadirnya Tonali bisa menambah kekuatan lini tengah Milan, Ia bisa jadi pelapis duet Bennacer-Kessie atau bahkan bermain bersama keduanya. Sayangnya, sebagai gelandang bertahan Brescia musim lalu, Ia menjadi salah satu pemain yang paling sering dilanggar sehingga mudah kehilangan bola.

Nah, untuk itulah, potensi yang ada perlu diperkuat dengan fisik yang bagus pula. Untungnya, Milan sadar akan hal itu. Jurnalis Sky Sport, Manuele Baiocchini mengungkap bahwa AC Milan menyediakan pelatih atletik khusus untuk Sandro Tonali agar Ia dalam kondisi terbaiknya dalam latihan.

Sandro Tonali sudah terlihat berlatih bersama skuad AC Milan, Kamis (10/9) lalu. | foto: acmilan.com
Sandro Tonali sudah terlihat berlatih bersama skuad AC Milan, Kamis (10/9) lalu. | foto: acmilan.com
Bila dilihat secara fisik, Tonali memang lebih baik dari Pirlo di masa muda. Dengan fakta itu, sekali lagi, julukan “The Next Pirlo” rasanya kurang tepat. Biasanya, pemain yang diberi julukan “The Next” malah berpotensi flop di masa depan bukan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun