Mohon tunggu...
Irene Sugiharto
Irene Sugiharto Mohon Tunggu... Konsultan - Konsultan / Trainer

Konsultan dalam bidang pengembangan kepribadian. Trainer in personality development.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Ah, What A Beautiful Journey!

27 Mei 2024   16:10 Diperbarui: 27 Mei 2024   16:10 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wisata. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Secara subyektif, aku merasa penduduk Yerevan tidak seramah penduduk Tbilisi. Mungkin ini observasi sekilas. Mungkin juga cerminan kehidupan Yerevan yang memang terlihat lebih keras.

Perjalanan ziarah ke Georgia dan Armenia ini sukses membuka mata batin spiritualku, membuat iman Katolikku menjadi lebih kokoh. Sungguh kesempatan untuk melakukan refleksi diri dan refleksi keruhanian yang luar biasa.

Selain itu, perjalanan ini juga membuka mata akan sisi keseharian dua negara ini yang sering luput dari pemberitaan.

Sejarah yang kaya, peninggalan-peninggalan sejarah yang terawat baik, dan menjadi bagian dari warisan dunia UNESCO serta keramahtamahan penduduk Tbilisi maupun Yerevan, menjadi kenangan tersendiri. Tentu saja juga makanan tradisional maupun anggur setempat yang khas dengan rasa yang berbeda.

Pada akhirnya, selalu saja setiap akhir perjalanan, ku mengucap, I shall return.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun