Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Sejarawan - Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Ayo Nulis untuk Abadikan Kisah, Berbagi Inspirasi dan Menembus Batas

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi Hari Ini 5 : Luluh Lantak

21 Juni 2022   21:12 Diperbarui: 22 Juni 2022   00:08 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi Hari ini 5 dokpri

Kita Tamat. Luluh lantak. Berhadiah duka.

Diteruskan hanya pelihara tangis.

Pelihara drama palsu, tipu diri. Pura pura.

Haruskah hidup sekali jadi sandiwara.

Sekarang itu sudah luluh lantak. Hancur.

Mempertahankan apa, jika hasilnya siksa.

Yang waras jelas, tolak. Ini bukan jahat.

Karena ini adalah pintamu sendiri.

Doamu Yang dikabulkan. 

Saat kau bahagia bersamanya.

Dulu enak bukan? Dan tertawa puas?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun