SENYAWA BIAKTIF BUAH TOMAT
Dalam sebutir buah tomat, kandungan airnya tidak kurang dari 95 persen., sisanya yang 5 persen terdiri dari karbohidrat, serat, vitamin, dan mineral. Kandungan energinya sebanyak 20 kalori (termasuk rendah) dan 1,2 gram serat, dan 5 gram karbohidrat.Â
Dalam 5 persen itu jualah ada senyawa bioaktif penting, seperti kelompok senyawa isoprenoid yang sangat yang meliputi likopen, b-karoten, g-karoten, z-karoten, fitoena, fitofluena, lutein, neoxanthin, violaxanthin, a-cryptoxanthin, zeaxanthin, b-cryptoxanthin, cyclolycopene, neurosporene, dan b-karoten-5,6-epoksida.
Likopen adalah konstituen tomat yang paling banyak dipelajari dan terbukti aktivitas antioksidan dan antikanker. Bahkan, tomat dan tomatobased makanan, seperti saus tomat, pasta tomat, dan sebagainya dikenal sebagai sumber utama asupan karotenoid di banyak negara.
Selain itu, pigmen yang tidak larut dalam air ini merupakan salah satu karotenoid utama hadir dalam tomat, juga bertanggung jawab atas warna merahnya. Sama seperti semua karotenoid, likopen memiliki struktur dengan rantai panjang dienes.Â
Namun, jumlah ikatan rangkap terkonjugasi lebih tinggi dalam strukturnya menjadikannya sebagai pemadam oksigen tunggal yang ampuh dan, berdasarkan beberapa laporan, keefektifan likopen dan antioksidan aktivitas 10 kali lebih tinggi dari vitamin E. Â
Hampir semua ilmuwan mengakui likopen sebagai yang paling bermanfaat dari  tomat dengan efek peningkatan kesehatan. Selain aktivitas antioksidannya, temuan terbaru telah membuktikan bahwa likopen berperanan penting dalam komunikasi antar sel dan  menjaga jalur  sistem metabolisme dan kekebalan tubuh manusia.
KISAH PENYEBARAN TANAMAN TOMAT
Lalu dari mana tomat berasal? Tomat, yang tercatat dalam naskah "The Tomato in America" Smith, A. F. (1994) yang ditulis Andrew F. Smith, menyebutkan bahwa asal-usulnya adalah dari Amerika Selatan.
Tanaman tomat pertama kali dibudidayakan oleh suku Inca dan suku Aztec pada tahun 700 SM. Lalu dibawa bangsa Spanyol ke Eropa, selanjutnya ke daerah jajahannya, seperti ke Filipina dan dari sana diyakini menyebar ke Indonesia.
Di Indonesia sentra penghasil tomat adalah Magelang, Temanggung, Malang, Boyolali, Bandung, Garut, Sukabumi, Enrekang, Karo, Kerinci, Lombok Timur.