yang baik dan cegahlah (mereka) dari perbuatan yang mungkar dan Bersabarlah
terhadap apa yang menimpa kamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk
hal-hal yang diwajibkan (oleh Allah).Dan janganlah kamu memalingkan mukamu
dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi
dengan angkuh.Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong
lagi membanggakan diri".
Dari ayat di atas dapat dipahami bahwa ajaran Islam serta pendidikan karakter mulia yang harus diteladani agar manusia yang hidup sesuai dengan tuntunan syari'at, yang bertujuan untuk kemaslahatan serta kebahagiaan umat manusia. sesungguhnya Rasulullah adalah contoh serta teladan bagi umat manusia yang mengajarkan serta menanamkan nilai-nilai karakter yang mulia kepada umatnya. Sebaik-baik manusia adalah yang baik karakter atau akhlaknya dan manusia yang sempurna adalah yang memiliki akhlak al-karimah, karena ia merupakan cerminan iman yang sempurna.
DAFTAR PUSTAKA
Dofir, Zamakkhsyari.1982. Tradisi Pesantren Studi tentang pandangan Hidup Kyai, Jakarta : LP3ESÂ
Shadily, Hasan. 1993. Ensiklopedi Islam Ichtiar baru Van Hoeve. Jakarta: Bumi Aksara.
Syadidul Kahar, Muhammad Irsan Barus. 2019. Antropologi sosial dan Budaya, 4(2)