Sandri mendekap gadis itu. Dia berharap Marina akan segera siuman. Dia rela dihukum apa saja, asal gadis itu mau memaafkannya.
Para medis telah melakukan tugasnya untuk menolong Marina. Sandri berdoa semoga keajaiban akan membangunkan Marina kembali.
"Dimana aku?" bisik gadis itu akhirnya. Matanya terbuka, wajahnya masih terlihat lemah.
Sandri dan semua orang yang menyaksikan turut mengucapkan syukur. Marina telah melewati masa kritisnya.
Pernikahan dilanjutkan. Sandri telah menetapkan pilihannya pada Marina. Dan mereka pun hidup bahagia selamanya.
***
Ayra Amirah untuk Inspirasiana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H