Mohon tunggu...
Inspirasiana
Inspirasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer Peduli Edukasi.

Kami mendukung taman baca di Soa NTT dan Boyolali. KRewards sepenuhnya untuk dukung cita-cita literasi. Untuk donasi naskah, buku, dan dana silakan hubungi: donasibukuina@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Pada Suatu Hari Sabtu

23 Oktober 2022   11:45 Diperbarui: 23 Oktober 2022   11:53 439
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak lama, seseorang keluar dari rumah sebelah dan memindahkan mobil tersebut ke dalam garasi. Sebuah pesan baru muncul di WAG RT.

“Mohon maaf jika mengganggu. Tadi kami sedang merapikan garasi, jadi titip parkir sementara di seberang rumah.”

***

Sore hari menjelang malam. Dari balkon rumah, Bella melihat seorang perempuan berusia sekitar 70-an tahun.

Perempuan tua itu membawa ransel. Awalnya, Bella melihat dia berjalan ke arah kiri dari rumah Bella, lalu belok kanan menuju jalan utama kompleks.

Beberapa menit kemudian, perempuan tua itu kembali melintas di depan rumah Bella. Dia masuk dari arah jalan utama, menuju ke arah kanan rumah Bella.

Bella merasa belum pernah melihat perempuan tua itu. Kok bawa-bawa ransel, ya? Apa isi ransel itu? Hm, mencurigakan!

Sebelum perempuan tua itu berbelok di tikungan sebelah kanan rumahnya, Bella menjepretkan kamera ponselnya.

Segera saja Bella mengirim foto perempuan itu ke WAG RT dengan pesan, “Tadi ada nenek-nenek bawa ransel melintas di depan rumah saya, menuju ke arah jalan utama kompleks. Tidak lama, dia melintas kembali dari arah jalan utama kompleks lalu belok di ujung gang. Agak mencurigakan sih, karena dia bawa-bawa ransel. Hati-hati ya, gaes.”

***

Tomo dan Bella sebetulnya bukan orang baru di kompleks tersebut. Mereka sudah menikah sekitar enam bulan yang lalu.

Tomo sendiri sudah tinggal di kompleks tersebut sejak lahir. Seingatnya, saat dia masih kecil, sering ada kerja bakti yang melibatkan seluruh warga satu RT di akhir pekan.

Saat Tomo masih duduk di bangku kelas tiga SMA, keluarga Luki baru pindah menempati rumah berjarak tiga rumah di sebelah kanan rumahnya. Sebagai pendatang baru, Luki dan istrinya serta anak tunggal mereka yang saat itu masih berusia lima tahun, berkunjung ke rumah-rumah para tetangga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun