Mohon tunggu...
Inspirasiana
Inspirasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer Peduli Edukasi.

Kami mendukung taman baca di Soa NTT dan Boyolali. KRewards sepenuhnya untuk dukung cita-cita literasi. Untuk donasi naskah, buku, dan dana silakan hubungi: donasibukuina@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kisah Unik di Balik Viralnya Lagu "Sweet Caroline" Jelang Final Inggris vs Italia

11 Juli 2021   04:01 Diperbarui: 11 Juli 2021   04:09 2108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Striker Inggris Harry Kane (tengah) berselebrasi dengan penonton setelah memenangi laga sepak semifinal Euro 2020 antara Inggris vs Denmark di Stadion Wembley di London pada 7 Juli 2021.(AFP/CATHERINE IVILL)

Sweet Caroline! Good times never seemed so good.
I've been inclined/To believe they never would...

Ada bagian lirik yang memang melukiskan kegembiraan dalam kebersamaan: Hands, Touching hands, Reaching out. Ada pula bagian yang membuat orang spontan berteriak girang: Sweet Caroline! (O o o) Good times never seemed so good. 

Dalam psikologi musik, lirik "pemersatu bangsa" seperti ini tentu sangat mengena bagi penonton sepak bola. Bisa kita bandingkan dengan lagu "Bendera" kreasi Cokelat Band atau "Garuda di Dadaku" karya Netral yang mampu menyatukan suporter Indonesia.


Akan tetapi, jangan lantas mengira "Sweet Caroline" dimonopoli suporter Inggris. Para pendukung Timnas Irlandia Utara sudah lebih dulu memviralkan lagu ini. Fans Irlandia Utara sebenarnya sudah menyanyikan lagu hit Neil Diamond sejak 2005. Menariknya, lagu "Sweet Caroline" itu dinyanyikan setelah Irlandia Utara menang atas Inggris. 

Kita tunggu saja dalam final nanti, apakah "Sweet Caroline" akan menjadi lagu kemenangan atau justru lagu kekalahan Inggris. Salam bola! 

Sumber: 1, 2

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun