Setelah kita melakukan suatu perbuatan, maka seringkali akan muncul sebuah perasaan yang menyertai. Perasaan bahagia akan datang setelah orang lain mengucapkan terima kasih. Perasaan sedih akan datang, setelah seseorang kehilangan dompet, meskipun dompet tersebut telah menjadi milik kita.
Untuk menyiasati hal ini, maka sebelum melakukan sesuatu, analisislah perasaan yang menyertai untuk mengecek, apakah perbuatan yang dilakukan sudah benar atau tidak?
Dengan melihat kepada keempat hal ini, maka mulailah untuk menjalani hidup dengan penuh kebajikan.
"[...] jangan meremehkan perbuatan baik. Meskipun kecil kebaikan adalah kebaikan. Seperti air yang menetes di tempayan, setetes demi setetes yang akhirnya akan menjadi penuh juga."Â ~ YM. Bhante Sri Pannavaro Mahathera.
Semoga Bermanfaat.
Engkoh Rudy untuk Inspirasiana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H