Mohon tunggu...
Inspirasiana
Inspirasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer Peduli Edukasi.

Kami mendukung taman baca di Soa NTT dan Boyolali. KRewards sepenuhnya untuk dukung cita-cita literasi. Untuk donasi naskah, buku, dan dana silakan hubungi: donasibukuina@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Cara Menulis Review dan Komplain Layanan Hotel secara Tepat Sasaran

6 Juni 2021   12:14 Diperbarui: 6 Juni 2021   12:20 1735
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keuntungan yang didapat anggota aplikasi review layanan hotel, restoran dan tempat wisata adalah:

1. Menulis kesan, pesan serta ucapan terima kasih kepada hotel, restoran.

2. Mengeluh, atau tidak puas terhadap pelayanan penyedia jasa

3. Membantu para pelancong membuka wawasan tentang produk hotel.

4. Mendapatkan apresiasi. Memiliki kesempatan naik level, misalnya dari pemula menjadi kontributor, dsb.

Sedangkan bagi hotel yang menjadi hotel favorit, populer, yang menjaga hotelnya dari isu negatif, akan diberikan award atas capaian manajemen hotel. Cukup fair kan?

Alat ukur kepuasan tamu

Hotel-hotel amat menaruh perhatian pada aplikasi semacam ini. Komentar berkualitas akan menjadi pamor hotel yang bersangkutan. Aplikasi ini telah menyedot para penyedia jasa hotel dan restoran serta para anggotanya agar terus berkontribusi.

Bagi penggunanya,  aplikasi review ini memberi rasa aman. Melindungi rasa tak nyaman terhadap pelayanan penyedia jasa. Siapa saja mereka? Penyedia jasa hotel, restoran,  tempat atraksi.

Simpatik para tamu terhadap hotel-hotel diharapkan memberi respon positif bagi manajemen. Namun yang terjadi tidak selamanya baik-baik saja. Terkadang menjadi tempat aduan serta kekesalan. Pengaduan yang tidak didengar, akan meluas penyebarannya bahkan hingga tayang di aplikasi ini.

Terkadang seorang tamu meluapkan amarah, menumpahkan rasa kesal dengan lupa beretika. Komplain adalah bentuk tidak menerima kondisi sesuai harapan. Bila telah meluap, komentar bernada sinis pun dilontarkan. Terlebih Manajemen acuh tak acuh menanggapinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun