Demikianlah sekelumit kisah tentang uniknya pemakaman dan tradisi pungut tulang yang dilakukan oleh masyarakat Tionghoa di Bagansiapiapi. Sebagaimana disebut di alinea pembuka, tradisi di atas dilakukan oleh saudara-saudara yang masih beragama Buddha atau Kong Hu Cu.Â
Dewasa ini, sudah cukup banyak keluarga Tionghoa di Bagansiapiapi yang menganut agama Kristen atau Katolik. Tradisi pemakaman para keluarga ini mengikuti tata cara yang ditentukan oleh Gereja. Namun demikian, tradisi mengenakan pakaian berkabung masih diikuti, meskipun rata-rata hanya seratus hari hingga satu tahun.
Jakarta, 21 April 2021
Ditulis oleh Siska Dewi untuk Inspirasiana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H