Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Bekerja di Panti Jompo di Jerman: Pengalaman Berbeda dan Cuan Berlimpah

1 Juni 2024   11:45 Diperbarui: 4 Juni 2024   04:00 882
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bekerja di rumah jompo di Jerman: Pengalaman Berbeda dan Cuan Berlimpah (Unsplash/Georg Arthur Pflueger)

Pelayanan di rumah jompo adalah bagian dari pengalaman yang kaya akan pelajaran kehidupan. Ada beberapa hal yang saya pelajari:

  1. Manusia tidak pernah abadi dan akan mengalami perubahan besar yang sulit diterima, tetapi itulah kenyataannya.
  2. Manusia adalah makhluk yang membutuhkan hiburan dan kata-kata positif dari orang lain.
  3. Setiap kemampuan yang dimiliki seseorang akan lebih bermanfaat jika disalurkan kepada orang lain, bukan dipendam.
  4. Pengalaman baru selalu didapatkan jika seseorang memiliki keterbukaan pada wawasan dan kehadiran yang berbeda dari dirinya sendiri.

Salam berbagi, 1 Juni 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun