Apalagi kalau kekayaan yang dimiliki itu bukan dari keringat sendiri.Â
Nah, lebih memalukan sebenarnya, jika orang pamer kekayaan padahal itu hasil curian ayahnya. Ya, jelas itu tidak etis.Â
Model pamer kekayaan seperti itu sebenarnya bentuk dari ketidakwarasan manusia zaman ini.Â
Asal show, padahal bukan keringat sendiri.Â
Jika orang bisa melakukan model pamer kekayaan seperti itu, maka orang sudah benar-benar kehilangan rasa malu.
Kehilangan rasa malu itu bisa menjadi bukti dari matinya etika dan hati nurani.Â
Jenis ini sebenarnya bisa mengarah kepada kesombongan sosial.
Pandangan positif tentang kekayaan
Dalam banyak agama pasti punya konsep tentang kekayaan. Tanpa menyebut agama tertentu, saya yakin bahwa sebagian orang hidup dari pandangan-pandangan positif seperti ini:Â
1. Kekayaan itu merupakan berkat Tuhan
Kekayaan sebagai bukti berkat dari Tuhan, mengapa bisa ada konsep seperti itu? Masuk akal karena ada orang yang bekerja secara sungguh-sungguh tekun dengan doa semoga ia diberikan kelimpahan hasil, lalu menjadi kaya.Â