1. Disposisi batin dan persaudaraan
Cara menyampaikan sesuatu kepada orang lain apalagi berkaitan dengan kekurangannya gak mudah bukan?Â
Ya, orang perlu memperhatikan rasa persaudaraan. Orang yang mau diberitahu itu harus ditempatkan sebagai saudara saya sendiri, dengan itu disposisi batin akan menjadi otomatis ramah dan dekat.
Sebaliknya tanpa disposisi batin yang berakar pada rasa persaudaraan, apapun itu tujuannya, maka akan disalah paham, bahkan bisa saja sama sekali tidak diterima dengan baik.
Sekecil apapun konsep berpikir yang positif dan disposisi batin yang baik pasti akan selalu membantu kita sebelum menyampaikan sesuatu kekurangan pada orang lain. Coba saja, kalau masih ragu.
2. Kado sebagai instrumen penyampaian pesan
Sebelumnya saya memang tidak terlalu menyadari seberapa penting arti dari sebuah kado (Geschenk). Ternyata kado itu sendiri punya bahasa dan pesan sendiri.Â
Uniknya bahwa bahasa dan pesannya jauh lebih dalam dari apa yang tertulis. Orang mungkin hanya menulis "Ini hanya kado kecil di hari ulang tahunmu". Tapi isi dari kado itu sebenarnya sudah punya pesan sendiri.
Tentu saja, pesannya macam-macam ada berupa sebuah harapan, ada juga pesan motivasi dan lain sebagainya.Â
Setiap kali saya melihat botol fresh anti transpirant, saya jadi ingat kisah teman saya yang berjuang dengan cerdas untuk mengubah saya.
3. Empati yang dalam dari "sebuah rangkulan"