Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Passiflora Foetida dan Spiritualitas "Penapis" di Era Digital

22 Maret 2022   08:04 Diperbarui: 23 Maret 2022   22:42 1633
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen diambil dari: botany.hawaii.edu

Nggerengganda pada musim panen sudah pasti menyajikan kesejukan dahaga dan lelah para petani saat mengetam padi. 

Dokumen diambil dari: eol.org
Dokumen diambil dari: eol.org

Tidak jarang bagi anak-anak, buah nggerengganda yang sudah dimakan isinya, sering dipakai sebagai bola kecil yang bisa untuk mengusik teman dengan melempar pada kepalanya.

Nggerengganda telah menjadi kenangan masa kecil di padang kehidupan yang jauh dari kemodernan saat itu. Umumnya Passiflora foetida yang tumbuh di Flores merambat pada tumbuhan yang tidak terlalu tinggi.

Di kebun umumnya tumbuh merambat pada tumbuhan jagung dan padi. Tapi, uniknya juga bahwa Passiflora foetida tumbuh kebanyakan di pinggir jalan.

Seakan-akan ada kepuasan natural yang mau dipertunjukan kepada manusia. Pada pinggir jalan itu, ia berbuah dengan sajian warna yang berbeda-beda. 

Penampilannya yang memikat pada umumnya anak-anak. Passiflora foetida tampak selalu siap memberi dan membuka diri agar apa yang dihasilkannya bisa dinikmati oleh anak-anak pada umumnya dan tentu juga untuk siapa saja yang membutuhkannya.

Ranting paling panjang kurang lebih 2-3 meter dan merambat dengan ketinggian tidak lebih dari 2 meter. Bahkan ditemukan cuma setinggi lutut merambat naik dari permukaan tanah.

Passiflora foetida memiliki struktur daun menyerupai segi tiga. Daunnya berwarna hijau dengan sedikit berbulu sangat halus. Selain itu, pada daun Passiflora foetida akan mengeluarkan aroma yang tajam dan khas jika disentuh dengan keras hingga rusak.

Tidak heran jika arti kata foetida (latin) berarti bau. Passiflora foetida memiliki bunga yang sangat indah. Pada bagian paling luar diselimuti oleh kurang lebih 10 selaput berwarna merah muda. 

Pada bagian atas kelopak yang sangat halus dan putik yang menyerupai seperti simbol dari mercedes di tengah-tengahnya. Warna bunga merah muda itu tentu menjadi warna yang indah karena memiliki tampilan kontras dengan daun yang hijau cerah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun