Kesuksesan besar yang bisa dirasakan pada akhir tahun, ternyata sudah mulai dibangun dari keputusan kecil hari ini.
2. Krisis hidup adalah juga saat resolusi
Dalam alam berpikir orang Yunani, krisis itu dimengerti sebagai saat membuat keputusan. Dari latar belakang itulah, saya melihat betapa pentingnya resolusi harian itu.Â
Orang tidak perlu menunggu dan sekaligus menumpuk krisisnya sampai akhir tahun baru diambil suatu keputusan, tetapi efektif jika orang berani mengambil keputusan kecil setiap hari, lebih-lebih pada saat menghadapi krisis.
Jika hari ini terasa sungguh jenuh sampai tidak bisa menulis, saya tidak akan menghabiskan waktu sampai seminggu cuma berpikir tentang kejenuhan saya hari ini.Â
Tetapi, saya punya keputusan baru: saya tinggalkan komputer, lalu pergi ke tempat baru untuk menjumpai orang baru, pemandangan baru dan segala sesuatu yang baru.
Keputusan untuk mengambil jarak dengan sesuatu yang dinamakan krisis saat ini, akhirnya perlahan berubah dan bahkan tanpa disadari pada tempat yang berbeda dan waktu yang berbeda saya tidak merasakan kejenuhan lagi, bahkan bisa menulis lagi dengan rasa senang.
Resolusi di tengah krisis tidak harus mencari solusi langsung untuk mengatasi krisis, tetapi cukup dengan mengambil jarak dari krisis sambil belajar menatap alam yang maha adanya ini.Â
Perubahan-perubahan baik ruang, waktu dan perjumpaan selalu menjadi sebuah solusi baru bagi krisis saat ini.
3. Semakin dekat resolusi dan pelaksanaan, maka semakin besar kemungkinan pelaksanaannya dan sebaliknya
Pengalaman pribadi mengajarkan saya hingga sampai pada kesimpulan bahwa semakin dekat diri saya pada resolusi dan pelaksanaanya, maka semakin mungkin resolusi itu terealisasi.Â