Saya tak bisa menyuruh-nyuruh jin itu seperti Nabi Sulaiman yang punya pengetahuan juga kecerdasan ditambah keridhoan Tuhan terhadap dirinya sangat jauh di atas rata-rata manusia kebanyakan.
Dari pada saya berupaya habis-habisan melakukan itu semua dan berujung pada kesiaan, mending saya kenalan, dekati dan akrab dengan Tuhan sebagai Maha Pemilik Segalanya.
Sama Tuhan, syaratnya jauh lebih mudah. Bersihkan najis dengan benar, pakai-pakaian bersih dan menutup aurat kalau bisa rapih, sembahyang, menyapa Tuhan, lalu meminta pertolongannya.
Soal dikabulkan atau tidak, itu bukan urusan saya. Itu hak mutlak Tuhan. Saya ikut sajalah.
Paling engga, sudah ketemu ketenangan batin, kejernihan pikiran, hingga ide untuk menyelesaikan tiap persoalan bahkan masalah bisa ditemukan.
Rasanya, ide jalan keluar dengan cara yang benar sesuai hukum Tuhan dan manusia, haqqul yakin berasal dari Tuhan. Demikian. Salam.