Mohon tunggu...
Syaiful W. HARAHAP
Syaiful W. HARAHAP Mohon Tunggu... Blogger - Peminat masalah sosial kemasyarakatan dan pemerhati berita HIV/AIDS

Aktivis LSM (media watch), peminat masalah sosial kemasyarakatan, dan pemerhati (berita) HIV/AIDS

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Sebut Tertular HIV/AIDS akibat Seks Bebas adalah Hoaks

22 Maret 2024   15:03 Diperbarui: 22 Maret 2024   15:12 320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Sumber: zeenews.india.com)

Celakanya, dalam berita sama sekali tidak ada penjelasan tentang apa yang dimaksud dengan 'seks bebas.'

Kalau pengertian 'seks bebas' dalam berita itu adalah hubungan seksual di luar nikah, seperti zina, melacur dan lain-lain, maka informasi itu menyesatkan.

Matriks: Risiko Penularan HIV/AIDS Melalui Seks Bebas dengan Kondisi Mengidap HIV/AIDS (Foto: Dok/AIDS Watch Indonesia/Syaiful W. Harahap)
Matriks: Risiko Penularan HIV/AIDS Melalui Seks Bebas dengan Kondisi Mengidap HIV/AIDS (Foto: Dok/AIDS Watch Indonesia/Syaiful W. Harahap)

Kalau benar 'seks bebas' penyebab seseorang tertular HIV/AIDS, maka semua orang yang pernah melakukan seks bebas, seperti pasangan suami istri yang hamil duluan, tentulah sudah mengidap HIV/AIDS. Tapi, faktanya: Tidak!

Matriks: Risiko Penularan HIV/AIDS Melalui Seks Bebas dengan Kondisi Tidak Mengidap HIV/AIDS (Foto: Dok/AIDS Watch Indonesia/Syaiful W. Harahap)
Matriks: Risiko Penularan HIV/AIDS Melalui Seks Bebas dengan Kondisi Tidak Mengidap HIV/AIDS (Foto: Dok/AIDS Watch Indonesia/Syaiful W. Harahap)

Maka, seseorang berisiko tertular HIV/AIDS melalui hubungan seksual penetrasi (seks oral, seks anal dan seks vaginal) karena seks yang tidak aman atau seks berisiko.

Seks yang tidak aman atau seks berisiko, yaitu:

- melakukan hubungan seksual penetrasi (seks oral, seks anal dan seks vaginal) dengan pasangan yang berganti-ganti di dalam dan di luar nikah dengan kondisi laki-laki tidak memakai kondom, dan

 - melakukan hubungan seksual penetrasi (seks oral, seks anal dan seks vaginal) dengan seseorag yang sering berganti pasangan, seperti pekerja seks komersial (PSK), dengan kondisi laki-laki tidak memakai kondom.

Yang perlu dingat PSK ada dua tipe, yaitu:

(1). PSK langsung adalah PSK yang kasat mata yaitu PSK yang ada di lokasi atau lokalisasi pelacuran atau di jalanan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun