Entah kenapa berinteraksi dengan sosok yang lugu, lucu dan ceria mampu mengubah hal negatif menjadi lebih positif. Perlahan masalah yang semula rumit bisa sekejab teralihkan. Alhasil ketika saya tengah stres di kantor, saya selalu menyempatkan diri berinteraksi dengan sosok yang membawa aura positif dan terbukti berhasil.Â
2. Buat Pantangan Memikirkan Pekerjaan Saat Akhir Pekan Atau Hari Libur
Saya sudah mewanti-wanti orang terdekat atau rekan kantor jika akhir pekan atau hari libur pantang membahas hal kerjaan jika tidak bersifat urgent.Â
Bagi saya ini penting karena jiwa dan psikis kita juga butuh istirahat. Cara ini harus segera ditanamkan bagi mereka yang tipe workaholic yang setiap saat dan waktu hanya berkutat dengan pekerjaan.Â
"Karyawan sakit, manajemen kantor mungkin sekedar menjenguk. Namun jika tragis karyawan stres dan meninggal karena faktor kerjaan, kantor akan berduka namun kemudian mencari karyawan pengganti"
Saya akhirnya merubah mindset, kerjalah sewajarnya karena tugas kantor tidak akan ada habisnya. Jangan sampai mengorbankan waktu diri sendiri maupun kesehatan karena terlalu fokus dalam urusan kerja.Â
3. Saatnya Menjalankan Hobi Diluar Jam Kerja
Saya menyadari bahwa cara terbaik menjaga kesehatan jiwa adalah dengan menjalankan hobi yang disuka. Alhasil tidak jarang ketika selepas pulang kerja, saya langsung pergi menonton film di bioskop atau nongkrong di cafe/angkringan.
Bahkan dulu setiap hari minggu wajib digunakan untuk traveling. Saya selalu membuat planning kemana dan melakukan apa setiap hari minggu. Salah satunya mengunjungi hidden gems di sekitar tempat tinggal saya.Â
Dulu saya suka menjelajahi air terjun yang lokasinya terpencil atau belum populer. Ada kesenangan tersendiri jika berhasil mewujudkan agenda yang telah disusun.Â
Teman saya lainnya ada tiap minggu pergi memancing. Menjelajahi lokasi baru untuk memancing seakan memberikan sensasi tersendiri.Â