Mohon tunggu...
H.I.M
H.I.M Mohon Tunggu... Administrasi - Loveable

Hanya orang biasa yang memiliki 1 hati untuk merasakan ketulusan, 1 otak untuk berpikir bijak dan 1 niat ingin bermanfaat bagi orang lain | Headliners 2021 | Best in Specific Interest 2021 Nominee

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Disepelekan dalam Dunia Kerja, Lakukan Cara Ini untuk Pembuktian Diri

15 Mei 2021   21:51 Diperbarui: 16 Mei 2021   08:02 1374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kuota internet alangkah baiknya digunakan untuk belajar dan menambah wawasan kita dibandingkan habis untuk bermain game online semata. Informasi yang kita dapat secara mandiri justru bisa memberikan manfaat jangka panjang. 

3. Buat Deadline Kapan Waktu Pembuktian Diri dan Perbanyak Sharing

Bagi saya orang bijak dan memiliki semangat perubahan yang tinggi biasanya akan membuat target tersendiri kapan dirinya membuktikan bahwa apa yang diragukan oleh pihak lain bisa dibantahkan dengan hasil maksimal. 

Ketika saya diminta manajemen menjadi asisten distribusi untuk mengatur distribusi baramg di pabrik. Saya memasang target 3 bulan untuk menguasai segala hal di divisi distribusi serta menjawab keraguan terhadap saya yang dulunya adalah marketing. 

Adanya target ini memicu otak saya untuk mencari hal-hal apa saja yang harus saya lakukan untuk memenuhi target diri saya tersebut. Justru ketika ada target berupa deadline, otak dan jiwa saya bekerja lebih maksimal. 

Hal pertama, saya mendekati para sopir dan helper di kantor untuk mengetahui kerjaan, tantangandan kondisi di lapangan. Setelah saya mendapat informasi dari mereka akhirnya saya memiliki gambaran tentang kondisi dunia distribusi di lapangan. 

Selanjutnya saya melakukan pendekatan kepada team bengkel tentang apa saja kendala yamg biasanya terjadi terkait kesehatan armada. Saya paham bahwa kunci utama divisi distribusi adalah dari sisi armada. Jangan sampai banyak armada yang tidak layak yang akan mempengaruhi pendistribusian barang. 

Terakhir saya melakulan pendekatan kepada customer service terkait apa saja komplain konsumen yang sering dikeluhkan. Saya mencoba mengklasifikasikan keluhan berdasarkan urgensi. 

Ketika saya telah mendapatkan banyak informasi dari rekan-rekan kerja yang berhubungan dengan distribusi. Barulah saya bisa melakukan aksi apa yang harus dilakukan untuk mem-push sopir dan helper, memastikan armada sehat dan mengurangi keluhan pelanggan dengan melakukan upaya preventif dari keluhan yang sering terjadi. 

Terbukti 3 bulan berikutnya saya bisa menunjukkan performa dan sedikit perubahan di divisi distribusi. Seandainya kita tidak memasang target dan deadline, dikhawatirkan kita tidak fokus dan terlena dengan lingkungan sekitar. Ketika telah sadar ternyata kita sudah telat melakukan pembuktian diri. 

***

Dalam dunia kerja, sangat wajar muncul keraguan dari rekan atau atasan terhadap kinerja kita. Janganlah itu menjadi beban yang justru membuat kita mudah down dan putus asa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun