Lalu terdengarlah bunyi "Kuk kuk kur... kuk kuk kur," burung jalak menirukan suara burung tekukur.
"Ah hanya burung tekukur, tak laku jika dijual!" Ujar manusia itu sambil terus mencari kucing hutan.
Burung jalak pun berganti menirukan suara burung lainnya, "krukuk.. kuk kruk.. krukuk kuk kruk.. kuk."
Manusia itu mulai menghentikan langkahnya dan mendengarkan baik-baik suara tersebut, "itu burung perkutut, harganya mahal."
Saat manusia tersebut akan memulai langkahnya kembali, dari kejauhan terdengar sosok manusia lain memanggil.Â
"Hoii..Sedang apa kamu disitu!? bukannya kerja!! masih banyak pohon yang harus ditebang!!" Semakin jelas terdengar.
"Baik pak mandor," manusia tersebut menjawab seruan tersebut seraya menjauh dari tepi hutan.
Selamatlah kaka si kucing hutan, berkat burung jalak yang pandai menirukan suara burung lain.
*****
"Terimakasih hai burung," ucap si kucing hutan.
Sambil beringsut dari tempatnya, kaka si kucing hutan pun kembali bertanya, "bagaimana kau bisa meniru suara burung lain!?, burung apa kau sebenarnya?"