Ah, keretaku telah tiba. Aku pamit kepada orang tuaku, mencium tangan mereka demi memohon doa dan restu. Menahan rasa haru. Menyimpan segala harapan dan menggantungkannya di langit-langit.
Aku melangkah menyongsong perjalananku yang baru.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!