Mohon tunggu...
Indah Novita Dewi
Indah Novita Dewi Mohon Tunggu... Penulis - Hobi menulis dan membaca.

PNS dan Penulis

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Luluh Karena Rayuan Istri Bos

6 Juli 2024   23:45 Diperbarui: 7 Juli 2024   00:03 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ibu: Bu Indah bisa sat set ngajak orang, delegasi, semua bisa jalan, dan biar kelihatan bahwa bank sampah ini ada kontribusi DWP yang besar

Saya: (mulai luluh) Saya tadi juga mikir kalau untuk kepentingan DW memang paling cocok orang yang bisa berdiri di dua sisi. DW juga, pegawai juga. Jadi aman kalau ada lomba DW atau UPT, bisa ikut semua. Tapiiii...

Ibu: Nah, itu bu Indah (bu ketua sudah senang dan kirim emoji lope-lope)

Saya: (akhirnya bersedia) Nama saya saja boleh, tapi nanti praktiknya masih dibantu direktur lama, ya? Sedikit yang saya tahu tentang bank sampah buu

Ibu: Iya bu Indah, nanti diatur. Terima kasih, bu Indah

Saya: Baik bu, dengan catatan bapak setuju bu. Kalau bapak keberatan nama saya, ya ga usah bu (masih berharap ada perubahan)

Ibu: Malah sebelum chat ke bu Indah saya sudah ngasitau bapak, bapak bilang...bujuk dulu.

Saya: Curang ih.

Ibu: Ini bapak langsung setuju, bu Indah (ibu pasang stiker ketawa)

Saya: Jadi main sandiwara mi ibu tadi...beeeuuh

Ibu:  (kirim stiker ngakak-ngakak)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun