Mohon tunggu...
Indah Novita Dewi
Indah Novita Dewi Mohon Tunggu... Penulis - Hobi menulis dan membaca.

PNS dan Penulis

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Luluh Karena Rayuan Istri Bos

6 Juli 2024   23:45 Diperbarui: 7 Juli 2024   00:03 533
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya: Berat buuu

Ibu: Kayaknya tidak ada yang bisa selain bu Indah

Saya: Pegawai perempuan bagaimana, bu? (Saya menyebut nama pegawai yang lincah orangnya)

Ibu: Bisa juga, tapi apa nggak rempong, Bu Indah? (ibu beralasan bahwa yang bersangkutan sudah punya tugas lain)

Saya: (Masih menyebut nama pegawai lain)

Ibu: Kasihan dia ada anak kecilnya, bu Indah (ibu masih membuat alasan)

(Sambil masih berusaha menolak, saya juga memberikan data-data apa saja yang harus disiapkan untuk lomba bank sampah -- tapi ini terkait dengan posisi saya sebagai sekretaris DW yang memang diminta untuk itu)

Ibu: Paling cocok memang bu Indah jadi ibu direktur

Saya: Kalau ada nama lain yang lebih cocok, itumi buu

Ibu: Tadi saya sudah mikir teman satu kantor satu-satu, nggak ada yang cocok

Saya: Saya cadangan saja

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun